Romeo & Angela

Chapter 33. It's not Love

sorry kalo banyak typo ya, enjoy.. 😚

***

Chapter 33. It's not Love

Pagi hari yang cerah di ruang makan. Saat ini, Angela sedang sarapan bersama Jonathan dan Helena.

Angela makan sembari menyuapi Jonathan yang duduk di bangku bayinya. Bayi itu sudah memilki makanannya di dalam mangkuk dan sendoknya sendiri, meskipun hanya untuk dimainkan.

Jonathan mengangkat mangkuknya ke atas, seperti ingin menunjukkannya pada Angela.

"Pelan-pelan Jo, nanti tumpah," ucap Angela.

"Upa.." sahut Jonathan.

"Iya, nanti kalo tumpah, berantakan mejanya," ucap Angela, sambil mengusap mulut Jonathan yang belepotan.

"Eja.."

Helena tersenyum tak kuasa. "Jonathan makin pinter ya," ucap Helena.

Angela ikut tersenyum. Benar. Jonathan sudah mulai bisa mengikuti ucapannya meskipun hanya sedikit. Ia juga sudah bisa berjalan meskipun masih belum stabil.

Kadang ada sedikit rasa bimbang di dalam diri Angela. Ia takut bayinya terlalu cepat besar. Namun disaat yang sama Angela juga ingin Jonathan cepat besar dan sehat.

"Papapa!"

Angela dan Helena menengok ke arah yang ditunjuk Jonathan. Romeo baru keluar kamar dan memasuki ruang makan.

"Pa pa, dua kali aja pa nya," ucap Angela.

"Papapa!"

Helena terkekeh geli, sementara Romeo kini duduk di sampingnya.

Romeo dan Angela sesaat saling menatap. Keduanya sama-sama terdiam.

Semalam, Romeo pulang dan tak mengatakan apapun. Laki-laki itu terlihat frustasi. Angela menanyakan ada apa, namun Romeo mengatakan dirinya baik-baik saja.

Angela jadi tidur dengan kondisi galau, sebab ini adalah pertama kalinya ia melihat Romeo seperti itu. Kenapa? bukankah ia baru menghabiskan waktunya bersama Daisy?

"Angela?"

Angela mengerjap tersadar. "Iya ma?"

"Kok ngelamun?"

"Ah.. i-iya!" Angela langsung mengambil nasi ke piring Romeo beserta lauknya.

Romeo yang melihat itu hanya terdiam. Ia seperti mengerti kenapa Angela melamun.

"Kamu gak ke kantor hari ini Ro? kok pake baju santai?"

"Hari ini kerja di rumah ma, nanti mau rapat online sama partner dari Australia," jawab Romeo.

"Oh gitu.." sahut Helena.

Romeo mengangguk. Iapun mulai makan.

"Ulun! ulun!"

"Turun? mau kemana?" tanya Angela pada Jonathan yang berucap.

"Ulun!" ucap Jonathan, kembali merajuk, tak mau lagi duduk di kursinya.

"Jo kan lagi makan, habisin dulu," ucap Angela kembali mendekatkan sendok yang ia pegang ke mulut Jonathan, namun bayi itu menolaknya dan menjauhkan mulutnya.

"Bosen kali dia, suruh mbak suapin aja di taman," ucap Helena.

Angela menghela nafasnya pelan. Iapun memanggil babysitter Jonathan.

"Tolong ajak ke taman ya mbak, sekalian suapin," ucap Angela memberikan Jonathan padanya.

"Baik bu," jawab babysitter tersebut. Iapun mengambil mangkuk berisi makanan Jonathan dan membawa bayi itu ke taman samping.