Bagian dua puluh tiga

30.8K 2K 2.1K
                                    

Halo!!!!

SEBELUM MEMBACA SILAHKAN VOTE TERLEBIH DAHULU!!!!
.
.
.
.
.
Happy reading❤

•••••

Ella menggeliat pelan meregangkan otot-ototnya yang terasa kaku. Dia mengerjap-ngerjapkan kedua mata bulatnya, menyesuaikan cahaya yang mulai merasuki retina matanya. Ella memandang langit-langit kamar yang terasa asing baginya. Dia mengambil ponselnya di atas nakas, lalu Ella melihat jam yang tertera di layar ponselnya. 22:08, selama itukah dirinya tertidur?

Ella mengedarkan pandangannya, menatap ke seluruh penjuru ruangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ella mengedarkan pandangannya, menatap ke seluruh penjuru ruangan. Kamar yang luasnya setara dengan rumahnya ini terlihat begitu indah. Ella tahu, pasti dia sudah sampai di Amerika. Dan saat ini dirinya pasti berada di mansion milik Ellard.

Perjalanan dari Indonesia ke Amerika terasa begitu jauh. Bagaimana tidak? Ella harus merasakan terbang di udara selama 25 jam 45 menit dengan hanya transit selama 3 jam 5 menit, sungguh melelahkan. Untungnya pesawat pribadi Ellard memiliki kasur di dalamnya. Sehingga membuatnya bisa rebahan mengistirahatkan tubuhnya. Maklum, Ella adalah kaum rebahan. Dia selalu ingin merebahkan tubuhnya saat melihat kasur empuk di depannya.

Ella beranjak dari ranjang empuk itu. Dia melangkah menuju salah satu pintu di dalam kamar mewah tersebut. Dan benar saja, kamar mandi yang begitu mewah terpampang nyata di hadapannya.

 Dan benar saja, kamar mandi yang begitu mewah terpampang nyata di hadapannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Woahhh..." Decak kagum Ella. Dia melangkahkan kakinya memasuki kamar mandi.

Ella menyentuh dinding-dinding cantik di hadapannya. "Bagus banget." Ucapnya.

Setelah itu, Ella fokus untuk membersihkan dirinya. 15 menit kemudian, gadis mungil itu keluar dari kamar mandi dalam keadaan lebih segar. Dia mengeratkan pegangannya pada bathrobe yang dikenakannya.

Ella membuka pintu di sebelah kamar mandi. Lagi-lagi dia dibuat tercengang oleh ruangan walk in closet yang terlihat begitu megah. Bahkan ruangan ini terdiri dari 2 lantai.

 Bahkan ruangan ini terdiri dari 2 lantai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ELLARD OCEAN[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang