Kesalahan 22

1.7K 106 4
                                    

Warning : buat dedek-dedek gemes  yang belum 18 tahun atau belum megang KTP skip dulu part ini, karena ini part untuk yang udah nikah atau 18 tahun keatas.

Masih lanjut dibaca? Jangan bandel entar di marah emak kau! Mending lgsg skip ke part 23 aja ;)

Happy reading dan jangan lupa tinggalkan jejak, bestie

.
.
.
.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kiw, neng Nada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kiw, neng Nada." Tirta mulai kumat ketika melihat Nada yang duduk anteng di kain gendong duduk milik Varel.

  "Lo kira Nada Sikkah," cibir Varel sambil menatap adiknya yang di pedofilin oleh Tirta.

  "Toba napa, Tir, bocah dua tahun lo hembat juga," tegur Zayn yang menatap Tirta menggelengkan kepala.

  Saat ini mereka sedang berkumpul di Rumah sang pemeran utama, yakni Zayn Galendra --- apalagi kalau tidak ngerusuh.

  "Skuy lah PS3, Zayn," ajak Tirta karena niatnya kesini memang untuk mencoba Ps3 yang baru dibeli Zayn seminggu yang lalu.

  "Nada, sini sayang sama Daddy," ajak Tirta sambil merentangkan tangannya kearah Nada yang di tangan kanannya menggenggam wafer.

  "Bapack gula," ucap Zayn sambil terkekeh melihat kegilaan temannya yang satu ini.

  "Amit-amit, jauh-jauh lo, Tir!" usir Varel karena merasa kewarasan Tirta sepertinya sudah overdosis jika ditelaah lebih lanjut.

  "Wanna play with me bby?" goda Tirta sambil mengedipkan kepada Nada yang dibalas kekehan oleh gadis kecil itu.

  "Jauh-jauh lo jamet, gua tendang bokong lo lama-lama. Najes gua sama lo jauh-jauh!" cerca Varel.

  Melihat mereka berdua ribut Yudha hanya menggelengkan kepala dengan tangan yang sudah asik dengan stick PS3 transtparan berwarna biru itu.

Kesalahan (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang