Note: Terdapat kata kasar dan mature konten. (21+)
----------------
Bae Suzy (24 tahun) putri bungsu kesayangan keluarga Bae, semua orang hanya tau namanya tanpa pernah tau bagaimana wujud sang gadis. Suzy tidak pernah tau apa alasan keluarganya men...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seminggu, waktu yang Joohyuk minta untuk berpikir mengenai kontrak bergabung kembali Bae Otomotif. Perlu melakukan pembicaraan panjang dengan Dowan dan Subin, untuk mendapatkan keputusan akhir.
Joohyuk melakukan pertemuan dengan Sehun dan Suzy di salah satu restoran.
"Nyawa harus dibayar nyawa, meskipun dia ayahku. Dia bukan lagi manusia, tapi iblis yang harus dimusnahkan. Dia tidak akan berhenti sebelum mendapat apa yang diinginkan." Joohyuk menyodorkan kontrak yang sudah disetujui pada Sehun.
Sehun mengulurkan tangan sebagai tanda kerja sama, dan disambut baik oleh Joohyuk.
"Aku percaya adikku bersamamu, hyuk." Joohyuk tidak menyangka Sehun akan bicara informal, ia kira masih pada situasi serius.
"Oppaa.." rengek Suzy, dengan wajah bersemu merah.
Sehun tersenyum lalu bangkit dari duduk. "Sampai bertemu di perusahaan." ucapnya pada Joohyuk, sebelum meninggalkan ruangan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kerjamu tidak pernah mengecewakan, Seunggi-ssi." Laki-laki yang baru saja dipuji, tersenyum senang.
Info mengenai kemunduran Bae Otomotif dengan mudah sampai pada telinga Nam Gong Yoo. Pria tua dengan mudah menjadikan Lee Seunggi sebagai kaki tangannya. Seperti anjing, orang kepercayaan Bae Otomotif tunduk pada semua perintah Nam Gong Yoo. Tidak ada yang tau mengenai permainan busuk mereka.
"Tulis berapa saja yang kau inginkan. Teruslah bermain bersih, atau aku akan membunuhmu!"
Gong Yoo memberikan selembar cek. "Terimakasih tuan. Saya akan melakukan yang terbaik." ucap Seunggi sebelum meninggalkan ruangan.
"Mr. Y tamu anda sudah datang." Gong Yoo mengangguk mempersilahkan tamunya masuk. Mr. Y adalah nama laki-laki itu dalam pasar gelap. Semua yang terlibat bisnis gelap Asia Amerika tau besarnya kekuatan Mr. Y namun tidak banyak yang tau bagaimana rupa-nya.
"Silahkan duduk, Alex." Alex merupakan salah satu pemain di pasar gelap Asia yang berasal dari Amerika.
"Saya ingin melaporkan jika sudah terjadi kebocoran data saat pengiriman barang ke Hongkong, Mr."
