Bagian 31

649 48 15
                                    

Happy reading....

"Apa dia tampan?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Apa dia tampan?"

Suzy masih mengunyah roti, saat Joohyuk meluncurkan pertanyaan yang tidak jelas konteksnya.

"Huh? siapa?"

"Yang mengirim bunga kemarin."

Joohyuk sudah menahan rasa cemburu sejak kemarin. Melalui cctv perusahaan dan cerita Stephanie, ada laki-laki yang mengirim paket bunga untuk kekasihnya.

Suzy tersenyum lalu menggeleng, "Aku bahkan tidak tau dia seperti apa." Bangkit dari tempat duduk, Suzy melangkah menuju seberang meja makan.

"Jangan cemburu pada mereka yang jelas jelas tidak akan bisa menggantikan anda, tuan Nam Joohyuk."  Ucap Suzy didepan wajah Joohyuk, sebelum mencium bibir kekasihnya. Tangan Joohyuk melingkar di pinggang ramping Suzy, membawa semakin dekat.

Wajah Joohyuk kecewa saat kekasihnya menghentikan ciuman panas itu. Pagi ini Suzy memiliki rapat penting, jika tidak dihentikan. Sudah dipastikan ciuman itu akan berakhir panjang.

"Sampai bertemu di perusahaan." ucap Suzy gemas mengusak surai kekasihnya yang masih betah memeluk pinggang nya.

Joohyuk memeluk pinggang Suzy erat, meletakan kepalanya di perut. Seperti enggan melepas kepergian Suzy. "Aku masih merindukanmu." rengek Joohyuk seperti bayi.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ride Or DieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang