Like

3.5K 171 8
                                    

Jangan lupa Vote & Comment ya!
Selamat Membaca🐺

.

.

.

.

"AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!" Menutup kedua manik indahnya erat-erat, merasakan sakit yang amat luar biasa dari area paha. Rupanya, pria itu sedang berusaha untuk merobek celana panjang yang dipakai Miunie menggunakan pisau yang masih ia pegang. Namun siapa sangka, pisau itu malah melukai permukaan kulit pahanya sepanjang 7CM, menyebabkan darah berlomba keluar dari sana.

"Ops! Maaf" Nada mengejek. "Sakit?" Smirk. "Kupikir kau sudah kebal dengan rasa sakit, sampai berani menantangku seperti tadi. Pfftttt,, memalukan"

.

KKRRIIIEEKKK

.

Suara renyah dari robekan kain celana yang dipakai Miunie, terobek dari paha sampai selangkangan, memperlihatkan boxer ketatnya yang berwarna pink menggemaskan itu. "HIKKSSS---HENTIKAN! JANGAN HIKSSS,,, PERGIIII---HIKKKSSS,,, SAYA TIDAK MAU---SAYA MOHON HIKKSSS,,, JANGAN SENTUH SAYA"

Tangan pria itu meraba paksa sebelah paha Miunie yang putih mulus dan sebelah yang terdapat luka sayatan oleh pisaunya tadi. Mencolek darah yang mengalir di luka itu lalu menyicipinya, "hmm,,, manis" Menjilat bawah bibir.

Miunie menggeleng ribut sambil terus memohon agar pria itu melepaskannya. Rasa nyeri dan perih akibat pukulan ditambah tendangan yang ia dapat di seluruh tubuh, mulai ia rasakan tiada henti. "TTTTOOOLLLOOOOONGGGGGGG!!! HIKKKKSSSS----TTTOOOOOLLLLLOOOOOONNNNGGGGGGGGG SSSSAAAAYYYYAAAAAAA!!!!" Mencoba peruntungannya dan terus berteriak sampai tenggorokannya sakit.

.

PPLLAAAKK

.

Menampar pipi Miunie hingga wajahnya menyamping dengan kuat. Kemerahan dan rasa perih sudah terlihat begitu cepat. Menjambak kuat rambut Miunie, "KUBILANG DIAM DAN LAYANI SAJA AKU DENGAN TUBUHMU! KAU TIDAK DENGAR HAH, JALANG???! TIDAK PUNYA TELINGA??"

"AKHHHH--HIKSS,, LEPAASS HIKKSS,,, SAKIIIITTT--HIKKKSSS,,, SAYA BUKAN JALANG, KAU BAJINGANNNNN!!!!!!"

Tangan kanan sibuk membuka dan menurunkan celana jeans yang dipakai sampai lutut lalu membalik tubuh Miunie ke posisi tengkurap dengan kasar. "JANGANNN HIKKKSSS,,, JANGANNN" Terus menggeleng ribut, berusaha menyeret tubuhnya menjauh dari pria mesum itu.

Pria tersebut malah naik ke atas dan menempelkan tubuhnya, hingga Miunie dapat merasakan deru nafas berat pria itu di ceruk leher. Miunie sangat ketakutan. Mengumpulkan tenaga di kakinya lalu menendang area selangkangan dan mengenai penis pria itu.

.

BBUGGHH

.

"AAAKKHHH--HHHMMMM,, BRENGSEKMMMMM!!!!!!" Menahan sakit pada penisnya.

Melihat ada kesempatan, Miunie kembali menyeret tubuhnya lagi, berusaha melarikan diri.

Pria itu menjadi sangat marah. Matanya melirik ke sebuah batu yang tak jauh dari tempatnya berdiri. Meraihnya lalu memukul bagian belakang kepala Miunie dengan sangat kuat.

.

BBBBBBBBUUUUUUUGGGGHHHHHHHH

.

Miunie langsung tak sadarkan diri seketika, diikuti aliran darah yang cukup deras keluar dari bekas luka yang dipukul kuat di bagian kepala.

Mafia & Dokter 🔞⚠️  || GULFMEW {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang