50. Tentang kamu

37 8 0
                                    

Suara Gita 🍁

Ngomong-ngomong tentang berpacaran, masing-masing orang punya cara sendiri untuk mengekspresikannya. Aku ingat dosenku pernah membawakan nama Dr. Gary Chapm ketika membawakan kuliah tentang komunikasi dalam suatu hubungan. Beliau adalah seorang penulis yang mengenalkan prinsip bahasa cinta yang sekarang ini banyak dibahas oleh kalangan remaja dan dewasa yang punya pasangan. Jomblo minggir dulu ok.

Aku jadi berpikir bagaimana kiranya aku akan merasa dicintai. Beberapa kali aku mencoba membaca diri, sepertinya dari kelima love language, yang paling mendekati diriku sendiri adalah quality time. Kalau dipikir-pikir, sepertinya memang aku yang paling sering menginisiasi pertemuan. Karena aku tahu gengsi tidak akan memberi makan seorang pisces. Menghabiskan waktu dengan orang-orang tersayang selalu menjadi bagian yang paling menyenangkan dari mencintai dan menurutku waktu tidak akan bisa diganti oleh apa pun. Dan pikiran itu munculnya tidak tentu. Kadang waktu aku sedang sendirian kadang bisa datang sehabis mandi.

Sambil mengeringkan rambut aku merasa kepercayaan diriku sedang meningkat. Ada waktu-waktu di mana perempuan, ketika melihat cermin, merasa kecantikannya meningkat tiga kali lipat dari hari-hari biasanya. Itu yang kurasakan malam ini sampai aku memutuskan spontan untuk memilih setelan rapi feminim padahal tidak ada rencana kemana-mana. Setelah beberapa menit merias wajah, kuraih ponsel di atas nakas untuk mengirimkan sebuah foto selfie kepada Lucas. Seperti sebuah laporan.

Luka-Luka

Cantik

Yakann? mubazir kalo ga jalan

Luka-Luka

Ntar deh, lagi pw

Haa kok gitu? Padahal aku udah semangat gini sampai dandan masa dia nggak mau?

Yaudah aku duluan, nanti kalo mau ikut nyusul aja

Luka-Luka

Lahh. Mau kemana? Sendirian ntar diculik

Read.

Luka-Luka

Halo

Gak sendiri kok

Luka-Luka

Terus sama siapa?

Sama Fadil

Luka-Luka

Buset siapa pula Fadil?

Delivered.

Miscalled from Luka-luka

Luka-Luka

Gigi yang bener aja

Gigi

Assalamualaikum

Ayang

Gua udah siap ayo

5 Miscalled from Luka-luka

Hitung sampe lima aku nyampe

Luka-Luka

Hah nyampe mana?

Fadil siapa?

"Dooorrrrr." Aku tiba di depan pintu rumahnya dan langsung masuk begitu saja untuk memberikan kejutan kecil. "Loh kok ada Bagas?" Yang kudapati malah mereka berdua sedang bermain PS bersama. Aku tidak habis pikir wajah laki-laki yang kulihat barusan nampak lebih tenang dari pada isi chat-nya. Bukan hanya aku, mereka juga kaget melihatku tiba-tiba muncul seperti tukang parkir.

Jeda VuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang