"Di dunia ini tidak ada yang sempurna. Mau sesempurna apa yang kita lihat, sebenarnya tidak sesempurna itu."~ Akash Abiyan ~
Tidak ada yang tahu bahwa Akash dan Clemira telah jadian. Mereka sudah sepakat tidak akan memberitahukan hubungan mereka kepada siapa-siapa. Akash malas hubungannya diumbar.
Seorang pemuda mengenakan kaus seragam voli berjalan dengan lemas, menuju tepi lapangan. Sosok gadis berambut ikat satu menghampirinya. Wajah pemuda itu begitu pucat.
"Uang Kas! Kamu sakit?" tanyanya khawatir. Gadis itu merangkul pundak pemuda yang sangat dicintainya.
"Capek. Biasa, habis latihan," sahutnya santai. Clemira bergegas membawa Akash ke tepi lapangan. Akash langsung menyandarkan kepalanya di pundak kekasihnya. Clemira menyodorkan sebotol minuman dingin pada Akash.
"Minum dulu," pintanya. Akash menerimanya, kemudian meneguk minuman tersebut hingga setengah botol. Akash menutup tutup botol, kemudian melengkungkan bibirnya, menatap Clemira.
"Makasih Tuan Putri," ujarnya terdengar manis.
Clemira mengeluarkan sapu tangan, kemudian menyeka keringat pemuda itu dengan telaten. Akash menatap Clemira begitu dekat, membuat keduanya merasakan jantung mereka berdegup kencang.
"Kamu makin cantik kalau dilihat makin dekat," ujarnya, kemudian mengedipkan sebelah matanya. Clemira memutar bola matanya dengan malas. Mulai kekasihnya itu genit.
"Jangan gombal kamu!" ketusnya.
"Eh, masih ketus nih? Aku pacar kamu, loh!" sahut Akash tak terima.
"Bodo amat!"
"Tuan Putri ... tiba-tiba aku pusing banget, ya?" ujar Akash, membuat Clemira menatap Akash khawatir.
"Ke UKS aja, yuk!" ajaknya. Akash malah terkekeh.
"Pusing, karena cuma kamu di otakku!" gombal Akash, membuat Clemira menyentil kening pemuda itu. Bisa-bisanya bercanda yang membuatnya takut.
"Uang Kas! Nggak lucu bercanda begini! Aku nggak suka!" Clemira mengerucutkan bibirnya. Akash melengkungkan bibirnya. Semakin kekasihnya kesal, Akash makin ingin menggodanya.
"Tuan Putri, aku serius tahu ... cuma kamu di hati dan pikiranku! Kan, fakta!" ujarnya, membuat Clemira makin kesal.
"Gombal!" Akash ditatap tajam oleh Clemira hanya menyengir. Ia suka melihat wajah galak Clemira.
Puas membuat Clemira kesal, Akash beranjak dari tempat. Clemira makin kesal, Akash main pergi begitu saja.
"UANG KAS!!!!" Akash bergegas berlari, menghindari Clemira. Gadis itu berusaha mengejar Akash yang menyebalkan. Begitulah kekasihnya, tetapi Clemira sangat jatuh cinta pada pemuda berkulit putih itu.
Mereka berlari kesana dan kemari. Membuat beberapa siswi iri dengan interaksi Clemira dengan Akash. Banyak para siswi yang jatuh cinta pada Akash. Akash adalah idaman paling sempurna di SMA Cakrawala.
"Gue mau juga!"
"Ayang, kenapa main sama cewek galak itu, sih!"
"Gue mau kejar-kejaran sama Ayang ganteng!"
"Ayang makin ganteng! Aduh, meleleh gue!"
Hanya Clemira memang yang beruntung. Wanita yang bisa dekat dan menjadi kekasih dari Akash Abiyan. Banyak yang mengatakan jika menjadi kekasih dari Akash Abiyan adalah suatu hal yang luar biasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Topeng Pelarian [SELESAI]
Fiksi Remaja(Fiksi Remaja - Angst) "Aku akan mencoba lebih baik lagi, aku bisa," ucap lelaki tersebut dalam heningnya malam yang dingin. Akash Abiyan memposisikan dirinya sebagai anak lelaki yang terkuat, lelaki remaja tersebut membantah agar diriny...