UN1TY|| So Bad (END)

EPILOG

Hari-hari terus berganti dan kini telah satu bulan sejak kejadian itu Fenly sudah bisa beraktivitas seperti biasanya dan sekarang mereka sedang menyapa para Youn1t dengan senyuman tanpa henti, Ara yang melihat Fenly bisa menyapa Youn1t kembali sangat bersyukur kini dia sangat tahu sesuatu yang telah hilang kelak akan diganti dengan baru meski pun ada Fenly gadis itu tidak pernah melupakan Alexie lelaki yang paling ceria.

"Ayo rambutmu harus di curly," ucap Citra dengan senyum manis.

Seminggu lalu gadis itu telah menjalin hubungan dengan Fiki membuat kapal 'TRAFIK' berjalan dan sejak itu juga Citra begitu dekat dengan Zahra Nur (Ara) sahabat dari kekasihnya, saat ini mereka sedang membantu Ara untuk bersiap menjadi ratu sedangkan Ara yang tidak tau apa-apa terpaksa mengikuti mereka dan kini rambut Ara pun telah selesai di curly.

"Oke Zahra make-up kan dia," ucap Mufida membuat gadis itu cemberut.

Dengan semangat 45 Zahra pun melakukan eksperimennya diwajah Ara dengan senyum menghiasi wajahnya, dan kini Ara telah selesai dimake-up dengan natural dengan segera Aulia memakaikan Ara mahkota yang terbuat dari bunga-bunga dan sekarang Ara langsung diminta menggunakan gaun cantik membuat siapapun akan terpana terhadapnya.
"Tada!" teriak mereka membuat Ara langsung berkaca.

"Kok cantik?" tanya Ara pada dirinya sendiri membuat Citra menjitaknya.

"Yaiyalah cantik buatan kita, ayo kita pergi Fiki telah menjemput," ucap Citra membuat Ara cemberut.

Dan kini mereka pun menaiki mobil Fiki dengan posisi Citra-Fiki selaku supir, Alyssa Ara Zahra, Aulia Ael Mufida hingga tidak memakan waktu lama mereka pun telah tiba disebuah caffe yang telah disulap secantik mungkin dengan segera mereka pun meninggalkan Ara sendiri, gadis itu sangat bingung ketika melihat sorotan lampu ke arah lelaki yang membelakanginya.

"Kamu siapa?" tanya Ara bingung.

Hingga Fenly pun memutar dirinya menghadap ke Ara membuat gadis itu terdiam masih mencerna karena baju mereka senada, dengan perlahan kini Fenly memberikan gadis didepannya buket bunga dengan segera Ara pun menerimanya.

"Terimakasih Fen ini bunga edelweis (bunga abadi)," ucap Ara membuat Fenly mengangguk.

"Ara aku rasa ini ungkapan perasaanku ke empat kalinya, aku rasa bakal ditolak lagi tapi aku akan berusaha mengungkapkan perasaanku kepadamu, maukah kamu menjadi penjaga hatiku dengan menjadi kekasihku seperti arti bunga ini abadi?" tanya Fenly.

Membuat Ara langsung melepaskan tangannya yang sejak tadi digenggam oleh Fenly membuat lelaki itu yakin dirinya akan ditolak kembali.

"Aku tidak bisa," ucap Ara membuat Fenly tersenyum tipis.

"O-okey aku ditolak kembali ya," ucap Fenly kecewa.

"Siapa yang menolak si Fen?" ledek Ara membuat Fenly menaikkan sebelah alisnya membuat Ara langsung memeluk tubuh lelaki didepannya.

"Aku tidak bisa menolak kamu untuk kesekian kalinya," ucap Ara bisik ke Fenly dengan segera Fenly pun membalas pelukan Ara.

Hingga lampu pun hidup dan terlihatlah semua sahabat Ara dan Un1ty ditemani beberapa Youn1t yang menyaksikan hubungan mereka, dan kini Fenly dan Ara pun menyatukan kepalanya, kapal 'Arfen (Ara Fenly)' telah berlayar berharap dikehidupan berikutnya mereka ditakdirkan bersama.

"Seperti kisah kita So Bad aku akan menjadikannya single 8 untuk menggambarkanmu, i love you Ara," ucap Fenly memeluk pinggang Ara.

"I love you too, Fen love you," teriak Ara.

Membuat senyum Fenly tidak luntur sejak tadi disaksikan oleh rembulan dan bintang dua manusia kini telah menjadi kita.

"Kamu tau aku cemburu ketika Jungwo, Alexie, Jansen dan Jackson mendekatimu tapi sekarang tidak lagi karena kamu milikku," ucap Fenly yang kini mengelus rambut Ara mereka telah kabur dari pesta sejak tadi dan kini mereka berdua sedang berada diatas gedung.

"Hahaha.... Santai saja Fen kamu lebih dari semua itu kamu pacarku mereka sudah ku anggap abang-abangku," ucap Ara yang bersender dibahu Fenly.

"Ini saatnya kita membuka cerita baru aku akan menjagamu seperti Alexie menjagamu dulu," ucap Fenly membuat senyum Ara tidak luntur sejak tadi.

"I love you Fen," ucap Ara membuat lelaki itu tersenyum manis dan memeluk sang gadis.

"Love you too Ara," bisik Fenly mencium kening Ara.

Dor!!

Suara balon pun pecah dibuat oleh Sandy berhasil membuat Fenly dan Ara langsung melepaskan pelukannya karena salting, kemesraan mereka berdua telah tertangkap oleh para sahabatnya yang ternyata diam-diam mengikutinya sejak tadi, kelakuan lucu mereka berdua berhasil membuat para sahabatnya tertawa dengan rembulan dan bintang menjadi saksi bisu atas kebahagiaan mereka malam Fenly langsung menarik tangan Ara membuat mereka berdua kabur menepi.

"Terimakasih karena menjadikan ku bagian dari cerita dimasa sekarang dan masa depan Ara," ucap Fenly membuat sang gadis tersenyum.

"Kita tidak tau didepan nanti akan ada apa tapi janjilah tetap bersama dan saling percaya hadapi semua rintangan bersama," ucap Ara membuat Fenly mengangguk.

END

Terimakasih telah membaca ceritaku,
Dan maaf jika ceritanya kaku dan baku
Karena aku terlalu kaku orangnya
Haha....