Part 54

2.4K 370 83
                                    

CERITA INI HANYA FIKTIF BELAKA, JIKA TERDAPAT KESAMAAN NAMA, TEMPAT, DAN KEJADIAN HANYA KEBETULAN SEMATA, DAN MURNI DARI IMAJINASI PENULIS.

MENGANDUNG BAHASA YANG KASAR DAN VULGAR DIMOHON PARA PEMBACA UNTUK LEBIH BIJAK DALAM MEMILIH BAHAN BACAAN.

MENGANDUNG BAHASA YANG KASAR DAN VULGAR DIMOHON PARA PEMBACA UNTUK LEBIH BIJAK DALAM MEMILIH BAHAN BACAAN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

👠👠👠

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

👠👠👠

Keesokan harinya, tepat pukul sebelas siang, Hunter memasuki lobby GM hotel dan mendapati Enrique, Rod, serta Henry sedang berdiri disana. Ketiganya serentak menatap Hunter dan mereka mulai saling berjalan mendekat.

"Kalian tidak harus kesini." Kata Hunter.

"Harus. Atau kerjasama kita dengan Nobre akan batal." Sahut Rod.

"Aku takut kau menghajarnya." Tambah Henry.

"Memang itu rencanaku."

Balasan Hunter membuat Enrique tersenyum, "Aku kesini memang ingin melihat kau menghajarnya, dude."

Keempat pria tampan itu berjalan menuju lift yang akan mengantar mereka menuju kamar Guinan Ferrer. Setelah semalam menghubungi Rod kembali, ternyata tidak ada perubahan rencana dari pihak Guinan, sehingga Hunter tetap datang siang itu. Meninggalkan Rae sendiri di rumah bersama Jess dan Ruby.

Nanti sore mereka sepakat akan pergi kerumah sakit untuk menjenguk Shane yang baru saja kecelakaan. Hunter mendengar kabar itu dari Rod semalam. Karena luka Shane tidak terlalu parah, jadi mereka memilih menjenguk Shane hari ini.

Lift yang para pria tumpangi telah tiba di lantai sepuluh, Rod berjalan lebih dulu dan memimpin langkah mereka menuju pintu paling ujung, ada tiga pria berjas hitam rapi berdiri di dekat sana. Ketiganya mengangguk dan mempersilahkan Rod untuk masuk.

Guinan Ferrer terlihat duduk santai di sofa kamarnya, menenggak wine dan tersenyum menyambut kedatangan mereka.

"Halo... Senang melihat kalian lagi. Terutama kau Bloodstone. Silahkan duduk."

Rod dan Henry menoleh pada Hunter yang sepertinya tidak berminat berlama-lama disana, jadi mereka tidak ada yang beranjak untuk duduk sama sekali.

Hal itu malah membuat Guinan tertawa, "Kau dan istrimu benar-benar cocok ya Bloodstone. Mengabaikan kebaikan seseorang, dan suka berbuat seenaknya."

TEMPTATION [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang