Part 83

2.3K 285 141
                                    

CERITA INI HANYA FIKTIF BELAKA, JIKA TERDAPAT KESAMAAN NAMA, TEMPAT, DAN KEJADIAN HANYA KEBETULAN SEMATA, DAN MURNI DARI IMAJINASI PENULIS.

MENGANDUNG BAHASA YANG KASAR DAN VULGAR DIMOHON PARA PEMBACA UNTUK LEBIH BIJAK DALAM MEMILIH BAHAN BACAAN.

MENGANDUNG BAHASA YANG KASAR DAN VULGAR DIMOHON PARA PEMBACA UNTUK LEBIH BIJAK DALAM MEMILIH BAHAN BACAAN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

👠👠👠

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

👠👠👠

"Sekali saja Rod. Dan lihatlah apa kita cocok."

Pernyataan macam apa itu, tentu saja mereka cocok. Apalagi jika sudah diatas ranjang seperti sekarang. Rod benar-benar tidak bisa berpikir dengan  jernih, halus tangan Ruby yang menggerayangi dadanya, ciuman Ruby yang panas, belum lagi parfum wanita itu yang amat sangat menggoda. Membuat Rod lupa diri dan membalas ciuman wanita itu.

Sudah sering Rod pikirkan jika Ruby sangatlah berbahaya, karena itulah ia menjauh. Satu kali menyentuh tubuh Ruby, maka Rod tidak akan bisa berhenti. Dan itulah yang ia lakukan sekarang.

Sialan.

Ruby tipe wanita yang panas dan bisa mengimbanginya bahkan melawannya. Inilah yang Rod tidak suka, Rod pikir ia suka wanita yang penurut. Tapi kalau seperti ini ceritanya mana mungkin Rod menolak.

"Ruby....sssshhh...."

Rod mendesis nikmat saat tangan Ruby menyingkap celana pendeknya dan mulai mengusap ereksinya yang telah menegang.

Brengsek.

Tangan Ruby sangat halus dan Rod malah memejamkan mata untuk lebih dalam menikmatinya. Belum lagi ciuman wanita itu yang terus turun hingga leher dan juga bahunya.

Ruby tak membiarkan tangan Rod menyentuh tubuhnya. Kali ini Ruby hanya ingin menyenangkan pria itu.

"Ruby...." Erang Rod ketika ciuman Ruby terus turun hingga perut sixpacknya. Bahkan dengan lembut Ruby telah melepas celananya dan Rod mengerang keras saat kejantanannya masuk ke dalam mulut wanita itu.

Shit!!!!

Gila!

Ini yang namanya nikmat.

"Oh..."

TEMPTATION [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang