TEMPTATION [END]

Part 55

CERITA INI HANYA FIKTIF BELAKA, JIKA TERDAPAT KESAMAAN NAMA, TEMPAT, DAN KEJADIAN HANYA KEBETULAN SEMATA, DAN MURNI DARI IMAJINASI PENULIS.

MENGANDUNG BAHASA YANG KASAR DAN VULGAR DIMOHON PARA PEMBACA UNTUK LEBIH BIJAK DALAM MEMILIH BAHAN BACAAN.

👠👠👠

Hunter, Rae, Dante, dan Vale tiba di bandara Charles de Gaulle Paris pukul dua sore waktu setempat. Sudah ada mobil hitam mewah yang menjemput mereka di bandara, dan mengantar mereka menuju salah satu hotel terbaik yang ada disana.

"Mr. Giroud ingin bertemu kita besok siang. Jadi sisa hari ini bisa kalian gunakan untuk jalan-jalan, kalau kalian mau Mr. Giroud juga telah membuat reservasi di Le Jules Verne atas namamu Hunter." Ujar Dante ketika mereka tiba di kamar suit mereka.

"Pergilah jalan-jalan berdua mumpung di Paris. Kalian belum sempat bulan madu kan." Kata Vale.

Karena Hunter menargetkan tidak berlama-lama di negeri menara Eiffel tersebut, jadi Vale dan Dante mengusulkan beberapa hal yang harus pasangan suami istri itu lakukan selama mereka disana.

"Atau kalian bisa menyusuri sungai Seine dengan kapal, apapun itu buat diri kalian senang." Lanjut Dante.

"Dan beri kami cicit cepat-cepat." Pesan Vale sebelum masuk ke kamarnya sendiri bersama Dante.

"Bagaimana?" Tanya Hunter menoleh pada Rae. "Kau masih jetlag?"

"Tak apa. Tidur sebentar juga sudah sembuh."

Sambil merangkul bahu Rae dengan mesra, Hunter membawa Rae menuju kamar yang sudah disiapkan.

Rae dan Hunter benar-benar mengistirahatkan tubuh mereka kurang lebih selama tiga jam. Kali ini benar-benar tidur dan tidak melakukan kegiatan yang lain. Hunter cukup pengertian melihat kondisi Rae yang cukup kelelahan karena perjalanan panjang mereka.

Pasangan suami istri itu memutuskan jalan-jalan menggunakan metro menuju sungai Seine. Berangkulan mesra sambil memperhatikan keramaian kota Paris. Saling melempar percakapan ringan hingga tiba di sungai Seine dan ikut mengantri untuk naik ke atas kapal.