Part 70

2.3K 326 163
                                    

CERITA INI HANYA FIKTIF BELAKA, JIKA TERDAPAT KESAMAAN NAMA, TEMPAT, DAN KEJADIAN HANYA KEBETULAN SEMATA, DAN MURNI DARI IMAJINASI PENULIS.

MENGANDUNG BAHASA YANG KASAR DAN VULGAR DIMOHON PARA PEMBACA UNTUK LEBIH BIJAK DALAM MEMILIH BAHAN BACAAN.

MENGANDUNG BAHASA YANG KASAR DAN VULGAR DIMOHON PARA PEMBACA UNTUK LEBIH BIJAK DALAM MEMILIH BAHAN BACAAN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


👠👠👠

Hunter bersumpah bahwa jantungnya benar-benar berhenti berdetak saat itu juga ketika mendengar suara tembakan yang Laiv beri pada Rae. Tapi satu tembakan itu menyusul teriakan lain yang diserukan dengan lantang dan keras. Hingga mau tidak mau Hunter ikut merunduk sesuai perintah yang dikumandangkan.

"MERUNDUK....!!!!"

Dooor.... Dooor...

Dan suara tembakan kembali terdengar disekitar mereka. Sekelompok orang mulai maju dan mendorong tubuh Hunter serta Shane untuk menepi. Rak-rak botol wine mulai dirobohkan, hingga Hunter kesulitan melihat keadaan Rae. Karena sekelompok orang tadi tidak ada habisnya lewat didekatnya.

Siapa? Pikir Hunter.

Ia tidak kenal orang berpakaian hitam yang kini sedang menyerang Cuervo tersebut.

"Cesare..." Gumam Shane ketika melihat tulisan besar itu terpampang dibagian punggung para pria tadi.

Duncan melesat pergi melewati Hunter untuk melihat keadaan Hira. Hal itu dimanfaatkan Hunter dan Shane untuk melakukan hal yang sama. Sebab para pria dari Cesare tadi sudah melewati mereka dan melumpuhkan anggota Cuervo termasuk Laiv.

Hira meringkuk dengan wajah pucat pasi sambil memegangi kakinya. Shannon masih syok mendengar rentetan tembakan tadi, begitu juga dengan Rae, suara peluru yang Cesare lontarkan berdesing tepat di dekat telinganya dan mematahkan beberapa helai rambutnya.

"Rae kau tidak apa-apa??" Tanya Hunter  berjongkok disebelah Rae.

"Brengsek kau Boseli!!! Aku akan membalas mu. Ingat itu. Aaarrggghhh....!!!" Teriak Laiv.

Mereka bisa melihat Laiv Blancho berdarah-darah dibagian kaki dan tangan, diangkat oleh dua orang anggota Cesare yang meminta mereka untuk menepi. Satu orang berwajah tampan dan bermata tajam mulai mendatangi Hunter.

TEMPTATION [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang