𝕍.𝔸.𝔸#27#

1K 45 0
                                    

𝔸𝕤𝕤𝕒𝕝𝕒𝕞𝕦𝕒𝕝𝕒𝕚𝕜𝕦𝕞




































































Happy Reading!!












































Mendengar suara lirih Sienna membuat Adit muak.

"Sejak awal gw gak suka Lo! dan asal Lo tahu gw pacaran sama Lo karena mama trus gw juga suka Nana.." ucap Adit.

Nana pun bersemu merah namun ia terkejut dengan kata selanjutnya.

"Tapi sama tubuhnya doang kan dia jalang di Club." lanjut Adit.

"Adit hiks...Lo kok tega hiks...hiks.....Arez bantuin aku hiks....." ucap Nana berdrama.

"Lo pantes sih ga anak ga emak sama-sama lonte." celetuk Kania.

Sienna yang pun menangis.

"Asal Lo tau dit gw tulus sama Lo gw ga pengen nyakitin Lo sekarang kek gini balesan Lo ke gw!" ucap lirih Sienna.

"Monmaap dramanya selesei belom gw dah ngantok." ucap Auris sambil menguap.

"Ututuu sayangnya Arez ngantuk yaa!" ucap Arez lalu terkekeh.

Auris pun mendekat diantara Laura dan Sienna.

"Tunggu pembalasan saya Miss Ara dan Miss Lifa,Queen telah menunggu kehancuran kalian." ucap Auris smrik lalu memeluk Arez.

Laura dan Sienna menengang wajah mereka gelisah.

"Ya udah Auris biarin Mereke bersenang-senang dulu atas keberhasilan mereka,mereka gatau siapa yang dihadapinya." ucap Gara smrik.

"Baby yuk kita ke UKS." ajak Arez.

Auris pun mengangguk.

"Sialan segampang itu mereka tau!" ucap Sienna marah.

"Anjing!" teriak Laura.

"Kalian kenapa?" tanya Nana polos.

"Asu Lo gausah sok polos!" ucap Sienna.

"Lo juga gausah kasar asal Lo tahu gw bakal  dapetin Arez bagaimana pun caranya." ucap Nana penuh tekad.

"Caranya?" tanya Laura.

"Kita jebak bawa dia ke gudang trus kalian komporin tuh si Auris haha!" ucap Nana.

"Okey!" ucap Sienna dan Laura lalu tersenyum kemenangan.

Tanpa mereka sadari ada seseorang yang mendengar ucapan mereka dan segera mengirim pesan kepada atasannya.

Ting

Hp Auris berbunyi dan Auris segera melihatnya.

"Siapa sayang?" tanya Arez.

Bukannnya menjawab Auris malah memperlihatkan chat dari seseorang.

"Aaaaa begitu yaa emm gimana nih sayang?" tanya Arez.

"Kenapa gak Zelvin aja?" tanya Lia.

Lia memang tau karena setelah mendapat chat dari Auris.

"Oh ya dia kan juga mau nyelakain kamu!" ucap Gara.

Lalu masuklah Kevan dan Nando.

"Ris maafin gw atas kemarin." ucap Nando dengan mata memerah.

𝕍𝔼𝕃𝕃𝔸 𝔸ℚ𝕌𝔼ℕℕ𝔸 𝔸𝕌ℝ𝕀𝕊𝕋𝔼𝕃𝕃𝔸 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang