25

27.7K 1.2K 37
                                    

HAPPY READING !!!

"Kalau kamu ingin terus seperti ini, akan aku kabulkan sayang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalau kamu ingin terus seperti ini, akan aku kabulkan sayang."

"K-kamu tega, nyekap istri sendiri?" Keyra menatap tidak percaya Damian, ia pikir setelah mereka menikah, laki-laki itu akan merubah sifatnya.

Namun kenyataannya sifat Damian tetap sama. Keyra menjadi ragu dengan cinta yang Damian ungkapkan. Laki-laki itu hanya terobsesi padanya.

"Kenapa tidak? Kamu pun sama, kamu tega berniat pergi dari rumah suami sendiri?"

"Aku mau pergi karena aku gak sudi tinggal sama orang gila kaya kamu,"

"I'm crazy because you, Keyra." jemari Damian mengusap lembut pipi Keyra, bahkan usapan tersebut sangat lembut membuat tubuh Keyra meremang.

"Kamu tahu, aku menikah denganmu bukan karena cinta. Tapi karena terpaksa. Kalau bukan untuk menolong adikku, aku gak akan pernah mau. Dan kamu harus terus selalu ingat ini. Aku akan selalu membencimu sampai kapan pun." gadis itu menekan suaranya di kalimat terakhir.

"Aku tahu sayang, bahkan aku sangat tahu. Tapi aku tidak peduli."

Damian kemudian menghisap pipi Keyra yang menjadi candunya. Ia menghisap pipi itu rakus secara bergantian pipi kanan dan kiri. Tangan Keyra yang diikat menjadi satu mengepal. Gadis itu ingin sekali mendorong tubuh brengsek Damian agar ciuman laki-laki itu terlepas, namun keadaan menahannya.

"Pipimu sangat lembut sayang. Aku jadi ingin memakannya setiap detik." Keyra tidak membalas, gadis itu menatap sengit wajah Damian yang menampilkan senyum menjijikan menurutnya.

Lalu terdengar suara ketukan pintu. Kemudian masuklah seorang pelayan dengan membawa nampan berisi segelas air putih dan sebuah sendok.

"Ini Tuan airnya."

"Letakkan di bawah."

"Baik Tuan, saya permisi keluar."

Setelah pelayan itu keluar dan menutup pintu kembali, Keyra dapat melihat Damian mengambil sesuatu dari dalam saku. Ternyata laki-laki itu mengambil plastik kecil bening yang di dalamnya terdapat serbuk putih.

Kemudian Damian memasukkan serbuk itu ke dalam gelas lalu mengaduknya menggunakan sendok. Setelah serbuk itu larut, Damian mendekatkan bibir gelas itu ke depan bibir gadisnya.

"Diminum sayang,"

Keyra menutup mulutnya rapat-rapat. Gadis itu takut untuk meminum air tersebut. Di depan matanya sendiri, Keyra melihat Damian mencampur air putih itu dengan serbuk sesuatu.

"Minum Keyra!"

Kepala Keyra menggeleng keras. Gadis itu semakin memundurkan tubuhnya yang sudah menyentuh tembok. Ketakutan Keyra bertambah ketika Damian kembali mendekatkan gelas itu ke bibirnya.

Infatuated With HerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang