180 Days? [SUDAH DI TEBITKAN]

Bagian 37

Ada kabar baik buat aku dan juga kalian hehe.
Kabar baik nya adalah, ada penerbit yang lirik book ini. Dan bakalan di jadikan Novel. Yeay🥺🥰
Makasih yaaa berkat kalian akhirnya book 180 days nyampe ke penerbit dan bakalan naik cetak huhu. Seneng banget demi apapun🥺🤍.

*****

Jaemin bersama Karina dan Ryujin sedang malalukan fitting baju pengantin. Jeno baru saja selesai dan ia izin pergi lebih awal karena ada meeting penting yang tidak bisa di lakukan.

Jaemin mengerucut tidak suka. Padahal masih ada satu suit yang harus ia coba dan Jeno seharusnya melihat nya. Tapi sayang, hanya Karina dan Ryujin yang melihat nya.

"Oh astaga, bagaimana bisa kau tampan serta cantik secara bersamaan" ucap Karina berdiri menghampiri Jaemin.

Karina memutar tubuh Jaemin dan merapihkan kerah kemeja Jaemin.

"Hey, wajah mu mengapa begini eoh? Harusnya kau senang karena ini pakaian terakhir" ucap Ryujin mencubit gemas pipi Jaemin.

Jaemin melemaskan bahu nya.

"Ini suit yang sangat aku suka. Tapi Jeno tidak bisa melihat nya" lirih nya sedih.

Karina dan Ryujin saling tatap kemudian terkekeh.

"Aku akan mengambil gambar mu untuk di tunjukan pada Jeno" ucap Ryujin mengeluarkan ponsel milik nya dan memotret Jaemin.

"Senyumlah Jaemin" ucap Ryujin.

Karina menarik ujung bibir Jaemin hingga berbentuk senyuman yang begitu menawan.

"Jangan sedih, di altar nanti Jeno akan terpesona dengan mu" ucap Karina.

Jaemin mengangguk. Ia membuka dua kemeja putih itu.

"Apakah menganggu mu dan baby?" Tanya Ryujin.

"Atau terlalu kecil?" Tanya Karina.

Lagi-lagi Jaemin menggeleng.

"Tidak, aku nyaman dengan suit ini" ucap Jaemin.

"Baiklah, kita akan mengambil suit ini dan yang kedua tadi" ucap Ryujin pada pegawai butik.

"Besok kalian harus tepat waktu ya" ucap Karina.

"Baik nyonya."

Ketiga mengangguk paham kemudian pamit dari butiq.

"Aku ingin membeli sesuatu" ucap Jaemin menatap Ryujin dan Karina.

"Tentu, kemana?"

"Mall?"

"Lest gooooo!!"

Jaemin tertawa. Ia masuk ke dalam mobil Ryujin. Yeji berada di dalam sana sedang tertidur. Gadis cantik itu semalam tidak tidur karena membantu menyiapkan pernikahan Jeno dan Jaemin besok.

"Sweety" panggil Ryujin mengecup pipi Yeji.

"Diamlah Shin. Aku sedang istirahat" ucap Yeji dengan kedua mata yang tertutup.

Ryujin terkekeh. Ia kembali pada kemudi nya dan pergi meninggalkan parkiran butiq.

-

Jeno baru saja selesai rapat dengan para jajaran direksi. Ada sedikit masalah karena tuan Kang tiba-tiba saja mencabut saham nya dan memutus kontrak kerja sama. Yeah setelah kejadian Miyoon yang di bunuh dan di lemparkan ke kandang Ashla, tuan Kang murka dan mencoba mencari bukti jika putri nya di bunuh oleh Jeno.

Namun para investor, kolega bahkan semua karyawan DCT tidak ada yang mempercayai ucapan tuan Kang.

"DASAE BAJINGAN!!! AKU AKAN MENCARITAHU BUKTI JIKA PUTRI KU DI BUNUH OLEH MU, ANAK HARAM!!!" Teriak tuan Kang di hadapan Jeno.