The Land : Another World

-46- Peristirahatan Terakhir

Gua ini adalah gua keempat yang Ash telusuri dalam seminggu ini. Setiap gua yang Ash datangi memakan waktu lebih dari sehari untuk ditelusuri. Jika bukan karna serangan Monster, Ash pasti bisa menyelesaikannya dengan cepat. Untung saja ia memiliki Skill Detection tahap Intermediate. Menjelajahi gua ini bukan masalah besar bagi Ash yang telah sering menjelajah sendirian di The Land.

Ash baru mengetahui setelah bertanya di forum Adventurer bahwa Miners Mastery adalah Skill penguasaan yang langka. Banyak penambang di Argatroz bahkan tidak memiliki skill itu. Begitu pula dengan Skill Detection. Menurut informasi yang beredar di Forum Adventurer, Skill itu sangat sulit di peroleh. Selain para penambang, hanya Class Assasins atau Thief yang mungkin memilikinya.

Skill Detection adalah skill yang berfungsi untuk mendeteksi beberapa hal yang tersembunyi. Seperti jebakan, ruang tersembunyi, atau bahkan keberadaan musuh. Saat ini sangat sedikit petualang yang memiliki Skill Detection tahap Intermediate. Itu sebabnya Kuma sangat terkejut mengetahui Ash memilikinya.

Selama Ash menjelajah gua demi gua, Ash juga terus meng-update informasi seputar Guardian Nest di Information Center ataupun Forum Adventurer. Guardian Ketiga juga telah berhasil ditaklukan oleh guild The Ark. Artefak yang diperoleh kabarnya adalah sebuah Shield.

Daripada Artefak itu, Ash lebih penasaran dengan Exit Ticket yang mungkin The Ark dapatkan. Tak ada satupun informasi yang beredar membicarakan tentang keberadaan tiket itu. Namun berdasarkan percakapan Ash dengan Saga waktu itu, Ash yakin The Ark pasti memperoleh tiketnya.

Hingga saat ini Jihoon masih berada di Argatroz. Sesuai dugaannya, Jihoon bukan lah tipe yang akan melewatkan kesempatan besar seperti ini. Lelaki itu pasti berusaha mendapatkan kekuasaan daripada buru-buru kembali keluar.

Sangat disayangkan Ash telah keluar dari peringkat 10 besar. Posisinya digantikan oleh Explorer lain yang mendapatkan dukungan dari organisasi besar di Argathrone Empire. Walaupun begitu Ash tetap memperoleh hadiah karena berada di posisi 13.

Pada pengumuman koordinat Guardian Nest ketiga, peringkat top 15 menerima hadiah yang dikirim oleh Saga. Ash tidak mengerti dengan peningkatan jumlah pemenang tapi kemungkinan itu disebabkan tingkat kesulitan Guardian Nest yang juga meningkat.

Dari yang Ash dengar, Guild The Ark kehilangan lebih dari 50 anggota walaupun telah menggunakan kekuatan Relic yang dapat membantu mereka mempertahankan nyawanya. Oleh sebab itu banyak ahli yang berpendapat kalau Guardian keempat akan membutuhkan waktu lama untuk ditaklukan.

Saat tengah menyusuri salah satu jalur yang terdapat di gua itu, skill Detection Ash tiba-tiba aktif. Ash menyentuh tiap dinding gua dan merasakan ada hawa panas yang mengalir dari sana. Tangannya terus meraba-raba berusaha mencari pusat dari aliran panas itu.

Ia berhenti tepat dimana terdapat goresan aneh di dinding Gua. Ash yakin kalau tempat itu kemungkinan adalah persembunyian Themos. Sekarang masalahnya adalah bagaimana ia mengaktifkan pintu rahasia itu.

"Akan merepotkan jika tempat ini hanya bisa dimasuki pemiliknya."

Ash menghabiskan beberapa menit mengamati dinding. Ia mencoba menghancurkannya dengan melemparkan berbagai serangan namun tak ada satupun yang berhasil. Ada kemungkinan pintu masuknya harus diaktifkan menggunakan sihir tetapi tidak mempelajari mekanisme sihir.

"Sepertinya aku harus sedikit belajar tentang sihir."

Ash menjauh guna memperluas jarak pandangannya. Ia menyalakan Magic Latern dan pencahayaan di tempat itu menjadi lebih terang. Ash sudah membasmi sebagian monster di daerah itu. Ia tidak perlu takut akan ada monster yang terpancing dengan cahaya lentera miliknya.

Kini goresan di dinding gua terlihat lebih jelas. Goresan itu bukanlah goresan acak. Susunannya sedikit rapi sehingga Ash menebak kalau itu adalah sebuah tulisan. Tapi mengapa rasanya tidak asing?