-30- Kemenangan

276 110 7
                                    

Guardian Knight sedikit mengerutkan kening mendengar ucapan Ash. Selama ini Ash tidak berkontribusi banyak dan hanya menyerang dari sela-sela. Ash harusnya tidak memiliki wewenang untuk mengatur mereka.

"Siapkan skill pelindung kalian. Begitu juga dengan pengguna sihir!" perintah Evans setelah memikirkannya sejenak.

Ash seharusnya tidak akan sembarangan memberi perintah apalagi sebelumnya ia tidak berkata yang lain. Pasti ada hal yang di pertimbangkannya. Saat mereka menyiapkan Skill pelindung, Monmon juga bersiap mengeluarkan Skill AoE-nya.

[Deathly Hands]

Monmon menyerang dengan kecepatan dua kali lipat dan jangkauan serangannya semakin meluas. Seolah-olah tangan monster itu semakin panjang dan bertambah banyak. Setiap serangan yang mengenai mereka akan memberikan kerusakan 3.000 per serangan.

Ash yang berada di barisan tengah terkena lebih dari lima serangan membuat HPnya terkuras lebih dari 10.000. Skill Guardian berlangsung selama limabelas detik dan memakan korban sebanyak 6 orang. Ash yakin guild Flower Child dibasmi pada serangan ini.

Setelah menggunakan Skill, Guardian akan memasuki masa melemah. Seluruh atributnya berkurang 20% selama beberapa saat. Tak mau kehilangan kesempatan ini, petualang segera memberikan serangan balik yang memberikan kerusakan cukup signifikan.

Biasanya serangan mereka hanya memberi kerusakan sebanyak 1.000 poin dan cukup sulit mengimbangi tingkat pemulihan Guardian. Tapi dalam kondisi lemah, kerusakan yang diterima Guardian bisa mencapai 3.000 poin.

Ash segera maju ke barisan depan dan melontarkan beberapa Common Skill miliknya.

[Double Slash]

Ash girang melihat skill-nya benar-benar bekerja walau kerusakan yang ditimbulkan hanya 2.000 poin. Sudah bertahun-tahun lamanya sejak terakhir kali ia menggunakan skill. Perasaan suka cita itu mengisi sebagian kekosongan di hatinya.

Pedangnya mulai mengeksekusi skill lainnya, yaitu [Strong Slash] yang merupakan skill tebasan dengan kekuatan penuh. Skill itu mampu memberikan kerusakan lebih dari 3.000 dan merupakan kerusakan terbesar yang diberikan oleh Pahlawan.

Tim mereka juga sukses melewati fase selanjutnya dari serangan AoE Monmon dengan hanya kehilangan dua orang korban. Pertarungan berlangsung hampir tiga jam lamanya berkat skill pemulihan Guardian. Namun seluruh tim mengerahkan segala kemampuan mereka dan menyisakan 3% HP dari Guardian.

Serangan Guardian mulai berkurang dan monster itu kini berfokus menghindari serangan yang diberikan oleh para petualang. Guardian mundur tiga langkah dan atmosfer di tempat itu menjadi berat seketika.

"Apa Guardian menyerah?"

Ash membelalakkan matanya, "Seluruhnya, siapkan skill perlindungan terkuat kalian! Tim penyerang, keluarkan skill terkuat kalian! Guardian akan menggunakan Ultimate Skill-nya untuk menghapus tim!"

Tepat setelah itu, Mana berkumpul di kedua tangan Guardian. Intensitas mana yang pekat membentuk pusaran berwarna keunguan. Sedetik kemudian, Guardian mengangkat tangannya dan keluarlah cahaya ungu pekat yang melaju menyerang petualang.

[Demon Wrath]

"Aktifkan."

[God Protection]

[Ice Shield]

[Black Hole]

[Blessing]

Cahaya ungu itu melahap HP mereka dengan cepat. Para Cleric dan Priest tanpa henti mengucapkan mantra untuk mengurangi kerusakan yang diterima Tanker di barisan terdepan. Di sisi lain anggota yang tersisa mengeluarkan serangan terbaik mereka pada Guardian.

The Land : Another WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang