WARNING 18+‼

2.7K 86 1
                                    

sesampainya di apartemen gram langsung membantingkan tubuh nya ke atas sofa , tubuh nya terasa sangat remuk bahkan kaki nya sudah tidak sanggup untuk berjalan. Lengan nya pun sangat sakit karena push up sebanyak 50kali.

"cepatlah mandi gram"javas berdiri di hadapan gram menyuruh gram untuk mandi.

Gram masih setia merebahkan tubuh nya dia sama sekali tidak menggubris perintah javas karena dia kelelahan apalagi di tambah perut nya yang sangat kenyang.

"Gram..."panggil javas dan menggoyangkan lengan gram.

"bentar.. aku cape"ucap gram.

"secara tidak langsung kamu meminta aku untuk memandikanmu"ucap javas dia menarik celana gram , gram yang kaget pun kembali menaikkan kembali celana nya tetapi javas kembali menarik celana gram sampai memang hanya tersisa cd lalu javas menggendong gram pergi ke kamar mandi.

Javas menurunkan gram di atas bath up lalu membuka kaus gram.

"pergi lah aku akan mandi sendiri"ucap gram dia menutupi tubuh nya dengan kedua lengan nya.

Javas menghentikan kegiatannya dan menatap gram

"aku juga ingin mandi badan ku lengket sekali"ucap javas melepaskan kaus nya.

"kenapa kamu melepas baju mu?"tanya gram sedikit ketakutan.

"aku ingin mandi"jawab javas.

"mandi lah setelah ku"ucap gram mencipratkan air ke arah javas.

"aku mau nya sekarang"ucap javas menantap, meledek gram adalah candu bagi javas.

Javas membuka celana dan cd nya sekarang javas memang benar - benar naked , dia langsung masuk ke bath up dan merendamkan tubuh nya.

Gram hanya bisa diam dia merasa jengkel dengan javas tetapi saat ini jantung gram berdegug dengan sangat kencang dan gram merasa grogi.

Javas mendekat ke arah gram mengelus lembut pipi gram dan berbisik.
"mau ku gosokkan punggungmu?"bisik javas.

Javas mengambil sabun lalu menuang nya ke tangan javas lalu menggosokkan nya ke tubuh gram.

Javas menggosok punggung dan dada gram dengan sangat lembut lalu menghirup leher gram karena harum.

Gram hanya bisa pasrah dan menatap javas , javas pun membalas tatapannya entah kenapa gram sangat ingin mencium javas karena memang wajah javas sangat dekat dengan wajah nya.

gram mencium bibir gram javas pun membalas ciumannya setelah itu gram langsung melepaskan ciumannya.

"kamu sudah memulainya jangan salahkan aku kalau aku melakukan lebih selain ciuman"ucap javas ucapan javas membuat gram merinding

Javas menarik tengkuk leher gram lalu mencium nya javas terus menekan tengkuk leher gram agar gram jatuh keciumannya lebih dalam.

Javas melepaskan ciuman nya lalu beralih ke leher jenjang gram , javas mencium nya dan mengigit nya.

"arghh.."lirih gram karena gigitan javas.

Javas beralih ke dada bidang gram dia menciumin setiap inci dada gram.

"Tokk...

Tokk...."

"

jav berhenti ada orang di depan"ucap gram menyuruh javas untuk berhenti.

Javas sama sekali tidak mendengar ucapan gram dia terus saja melahap leher dan dada gram.

JAVASGRAM[END√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang