"Ian bawa earphone gak?" tanya nesya to the point
"Bawa" ian mengeluarkan earphone dari bawah meja nya.
"Isa mau pinjem" nesya menunjuk isa yang sedang menunduk di mejanya. Mendengar nesya, isa terkejut dan langsung memukul nesya diwaktu itu juga "ih gak ya lo aja kali"
"dia yang pinjem dia minta tolong gue dia gak berani katanya lo serem kalo diam hawanya sinis gitu" demi tuhan jika bisa isa ingin mensteples bibir nesya detik ini juga. "Gak ya.." isa masih berusaha mengelak
"Hahaha ini kalo mau pinjem ngomong aja gue gak makan orang kok" ian menarik tangan kiri isa lalu meletakan earphone itu disana."Makasih.." isa mencoba menetralkan rasa malunya dan berbicara dengan normal. "Oh yaa jas lo masih sama gue, besok gue balikin"
"Aman, santai aja"