Chapter 26: Their Complete Story

23 11 1
                                    

▫️▫️▫️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


▫️▫️▫️

Hujan turun tak begitu deras ketika Clretta sampai di taman istana. Bersama dengan pangeran Carl di sampingnya ia menuruni tangga menuju taman bagian bawah, sementara itu tak jauh di depan mereka berdua ada Archer yang juga tengah berjalan pelan. Tanpa membawa payung atau alat perlindungan lainnya, tak khawatir akan tubuhnya yang akan semakin basah nantinya.

"Aku akan menunggu disini" Kata Carl, lalu membelokkan langkah kakinya menuju salah satu paviliun.

"Baiklah, aku tak akan lama"

"Pastikan Archer untuk terus berhati-hati Claretta, aku yakin rencana Celine tak akan main-main" Carl berucap sekali lagi, mengingatkan dengan pasti perihal pertemuannya dengan Archer kali ini.

Sekarang Claretta mulai berjalan sendirian, menuju pohon maple yang ada di ujung taman. Tempat ia dan Archer biasa bertemu. Ya, kali ini Claretta benar-benar mengingkari janjinya pada Ayahanda. Ia terpaksa menemui Archer.

Ada senyuman tipis yang terukir pada wajah Claretta. Meski dalam hatinya, ia terus merapalkan kata maaf untuk Archer yang terpaksa ia sakiti perasaannya.

Lalu saat Claretta tinggal beberapa langkah saja ia mencapai Archer, ada sesuatu yang mengusiknya. Ia merasa bahwa ada seseorang yang tengah mengamati mereka. Dan Claretta yakin, bukan Pangeran Carl orangnya. Maka dengan gerakan yang pelan Claretta menengokkan kepala. Dan disanalah ia menemukan sesuatu yang mengusiknya itu.

Not a Secret Admirer [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang