Episode 31
Taehyung menjalani harinya dengan nyaman dan santai, kalau harus melihat kebelakang, dia harusnya tahu hari yang begitu normal, terlalu normal, adalah pertanda bahwa sesuatu akan terjadi.
Dia bangun lumayan kesiangan dan menikmati sarapan dengan mamanya, yang lebih patut disebut brunch karena mengingat waktunya dan juga jenis makanan yang dia santap.Makanan kebaratan yang dilumuri dengan sirup dan dipastikan akan memberinya sugar rush. Mamanya sempat memperingatkan dirinya untuk makan siang dengan salad untuk menangkal semua gula yang disantapnya sambil menyesap mimosa, yang diam-diam juga Taehyung sesap.
Tidak apa, dia hanya sekali menyesapnya. Dan kadar minuman campuran sitrus itu kurang dari 10 persen, Taehyung tidak perlu khawatir.
Dia yakin mimosa mamanya itu malah akan membuat harinya lebih menarik.Siang harinya, setelah dari kampus dia langsung menuju kantornya untuk menemui ayahnya membahas beberapa hal. Setelah makan siang tentunya. Dia menikmati makan siangnya bersama dengan ayahnya dan hyungnya. Sebuah kesempatan yang langka, karena tidak biasa ketiganya punya waktu lenggang saat makan siang.
Mereka bertiga menyantap makan siang dengan santai, bercanda dan secara keseluruhan, bersenang-senang bersama.
Dia harusnya tahu kalau Namjoon-hyung yang punya mood bagus adalah pertanda sesuatu akan terjadi.
Ketiganya juga sempat semobil untuk kembali ke kantor, sungguh kejadian yang langka, dan Taehyung berharap mamanya juga ikut supaya lengkap keluarganya.
Di kantor dia sempat bermain-main dulu dengan Kai dan Beomgyu alih-alih segera kembali bekerja.
Kai datang dengan Beomgyu yang mengejarnya. Kai ingin tahu hasil photoshoot yang dia lakukan sebelumnya sementara Beomgyu yang berkata ingin menyerahkan rekaman melody yang dibuatnya ke Yoongi-hyung dan ingin mengajak hyungnya mampir ke toko bunda mereka. Tapi Beomgyu melihat Kai memasuki Trivia dengan buru-buru, dia berkata Kai memang sudah menghindarinya sedari tadi, jadi dia berniat memojokkan dia.
Tapi saat mereka begitu berisik di lorong, Taehyung yang penasaran akhirnya menghampiri mereka. Dan mulailah yang Beomgyu melaporkan bagaimana si anak kelas satu di sampingnya itu melakukan semua hal awkward pada gadis yang dia sukai.
Taehyung ikut tertawa dengan bagaimana Beomgyu yang bercerita bagaimana Kai mencoba membuka obrolan dengan si gadis dan berniat memberikan jus stroberi pada gadis itu hanya untuk jusnya tidak sengaja tersenggol tangan panjangnya itu dan mengenai lengan seragam gadis itu.
"oh buddy.." ucap Taehyung bersimpati pada Kai. "Ga apa-apa percobaan pertama, kamu bisa nyoba lagi dengan permintaan maaf.." usulnya
Hanya untuk disanggah oleh Beomgyu yang bercerita kalau saat menyetop si gadis untuk minta maaf, Kai menyenggol si gadis, yang tentunya lebih kecil dan lemah darinya, dan membuat si gadis itu terjatuh. Lantainya tidak rata, ada turun satu level, jadi saat Kai menyenggel gadis itu untuk minggir, karena dia menuh-menuhin jalah, si gadis itu sampai tergelincir kakinya.
"Oh no..." Jujur Taehyung merasa begitu tidak percaya dan menyesal dengan nasib buruk Kai, tapi dia tidak bisa menahan dirinya untuk terkekeh.
Karena tidak habis pikir, bukan karena dia jahat dan berniat membullynya.
"Tapi hyung, plot twistnya, Kayi jadi bisa gendong Yuna sampai ke uks..!" seru Beomgyu.
"Oh?"
Jangan salahkan Taehyung kalau dia jadi begitu terhanyut dengan teenlit irl ini karena Beomgyu yang mendongenginya dengan begitu menggebu-gebu.
"Jadi, udah pasti kan si Yuna jadi makin dongkol gitu liatin Kayi, tadi udah ngotorin seragam, ini juga bikin jadi jatuh, kan malu dianya. Trus dia udah ngegelendot gitu, ke Tyun,"
KAMU SEDANG MEMBACA
SA.765.2
Fanfiction"perasaan memang begitu rumit, jangan terburu-buru untuk mencoba meluruskan semuanya. Take your time." BTSXGFRIENDXTXT