2.3

534 73 0
                                        



Pagi itu, jun menjalankan mobil mewahnya menuju jalan yang berlawanan dari arah sekolah. Membolos adalah niatnya kali ini, dengan seragam yang masih melekat ditubuhnya

Dirinya kini tengah malas untuk melihat tiga sosok yang ternyata memang memiliki hubungan atas permasalahan ini, yakni jaemin, jeno dan jaehyun

Ponselnya ia matikan sejak dua hari lalu. Niatnya kali ini bukanlah Bar karena tempat itu tak akan buka dipagi hari seperti ini

Menjalankan mobilnya dengan kecepatan sedang membelah jalanan kota seoul pagi itu. Pikirannya menuju satu orang yang juga berasal dari negara yang sama dengannya

Dong Sicheng.

Tangan kanannya sibuk menyetir mobil Sedangkan tangan kirinya sedang memegang ponsel untuk menelfon sicheng, atau yang kerap kali dipanggil, winwin

Satu panggilan tersambung tetapi tak diangkat oleh winwin. Lalu jun menelfonnya kembali dan dipanggilan kedua diangkat olehnya

"Hmm... Siapa??", suara parau khas orang baru bangun tidur terdengar jelas, pantas saja telfonnya tak diangkat, karena winwin merupakan sosok yang akan langsung mengangkat telfonnya

"baru bangun, Winwin??", terdengar gumaman dari seberang telfon

"aku akan ketempatmu", lanjutnya.

"Ya, jam berapa?", tanyanya. "Sekarang", jawab jun cepat

"Sekarang??", beo winwin. "hem, sekarang", jun mengernyit kala mendengar suara grasak - grusuk dan terdengar samar suara orang yang sedang berbicara

"Gege...", panggilnya namun tak mendapatkan respon dari seberang

"hey! Suara berisik apa itu---------??!", jun bertanya tegas karena suara berisik itu semakin terdengar jelas, suara desahan kotor yang ia yakini adalah Winwin

"Sialan! Jangan melakukan itu sekarang, karena aku akan kesana Winwin hyeong!!"

Pip.

Jun mematikan telfonnya. Gerutuan yang ditunjukan kepada winwin yang sudah ia anggap sebagai kakaknya keluar dari bibir Munyilnya, terlihat sangat imut ketika jun sedang mendumel seperti itu

"bisa - bisanya dia mendesah saat aku sedang menelfonnya?!", dumel pemuda itu

"aish--------!! Sudah tak suci lagi pendengaranku ini! Awas saja ketika aku sudah sampai nanti! Akan ku goda kau habis - habisan", omelnya. Biarkan saja pemuda itu mengomel sepanjang perjalanan karena telinganya sudah Mendengar suara kotor yang tak sepatutnya ia dengar

Hingga hampir empat puluh menit lamanya, mobil mewah jun memasuki arena perumahan mewah Hannam-Dong yang terletak di daerah Yonsang-Gu. daerah yang banyak ditempati oleh para selebriti korea seperti BTS, kim tae hee, park hyo shin dan lainnya

Merogok kembali sakunya untuk mengambil telfon, layar ponselnya tertera nama, dong sicheng

"Hallo, Renjun-ie... Kau sudah sampai...",

Jan And Jun [Jaemren] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang