Bagian_21

91 12 2
                                    


Kalo aku suka sama kamu? Boleh gak si kamu juga suka sama aku. Biar gak ribet.

Rajabel


***

"Ini ceritanya gimana? Koko kenapa bisa seperti ini," Itulah pertanyaan dari Pak Maman, saat sesudah Koko mendapat perawatan di ruang UKS.

"Shhs.. gak tau Pak Koko cuman mau pulang tiba-tiba pas diluar gerbang di seret, terus orang itu malah gebukin Koko. Untungnya Pak satpam langsung nolongin Koko," balas Koko dengan nada menahan perih karena sisi bibirnya memar.

"Apa kamu kenal sama mereka?"

"Gak Pak. Cuman seragamnya mereka kaya sekolah sebelah."

"Kenapa begitu. Pasti ada alasan mereka nyerang kamu."

"Koko juga gak tau Pak."

"Em.. atau mungkin karena Jaja pak?" lanjut Koko.

"Loh kok Jaja, emang hubungannya dia sama semuanya apa?"

"Jaja?" Tanyaku yang dari tadi hanya mendengar Pak Maman dan Koko.

"Iya Bel. Setau Koko mereka sama Jaja temen nongkrong. Koko kan sama Jaja punya masalah."

"Tapi setau saya Jaja itu kalo ada masalah dia gak pernah ngelibatin temen-temenya. Dia suka mandiri tuh."

"Ya... setau saya juga Jaja itu dia selalu melawan kebaikan em dan selalu berlandaskan alasan. Emang masalah kamu sama dia apa?" lanjut Pak Maman.

Dih nih guru ngebela si Raja. Nih gue bonyok gini juga.

"Apa mungkin gara-gara Abel?" tanya Abel.

"Loh kok gara-gara kamu Bel... mereka ngerebutin kamu?"

"Eh bukan. Bukan masalah itu Pak."

"Yasudah nanti kita tanya sama Jaja. Biar jelas semuanya."

***

"LO NYERANG DIA??"

"Iya Ja maaf. Gue cuman mau lo aman."

"Gue bisa jaga diri gue sendiri Kal."

"Kalian gak tau aja. Dia bukan Ziko dia nyamar jadi Koko. Semuanya bakal salah paham dan bakal rumit juga," lanjut ucap Jaja.

"Gue cuman takut kalo lo kaya pas waktu itu. Gue gak bakal terima itu, sampai kapanpun. Ziko semakin mendekat dan orang itu pastinya nekat Ja," ucap Haikal. Teman Jaja hanya saja berbeda sekolah.

Mungkin biasanya sekolah jika dekat dengan sekolah lagi pasti mereka ada perseteruan, tapi percayalah di sekolah Jaja itu tidak.

Mereka menggenggam erat Persaudaraan. Persahabatan. Walaupun berbeda tempat pendidikan.

Itu bukan suatu perbedaan.

"Radzo."

"Jangan sebut itu lagi. Bagaimanapun kita gak akan pernah balik seperti dulu lagi. Kita udah Janji."

RADZO. Ya.. Mereka memiliki geng bernama Radzo, hanya saja sekarang semua hanya bisa dikenang.

Ada seseorang yang mengkhianati.

Hingga akhirnya, mereka terpaksa untuk berhenti. Walau rindu selalu mengebu-ngebu.

"Gue rindu lo ada disini Ja. Setelah semuanya berakhir lo pergi gitu aja."

"Dengar Kal. Gue akan ngebiasain untuk gak deket lagi dengan kalian, karena nanti kalo saatnya tiba. Gue akan pergi, selamanya. Dan kalian akan ngerasa biasa-biasa aja," ucap Jaja yang membuat Haikal terpaku.

RAJABEL ! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang