Hidden memories ||MLP2|| {Not Continued}

Yandere Mode

Para elemental tengah menunggu didepan gerbang. 2 adik bungsu mereka masih belum selsai dengan ujiannya. Namun mereka menunggu terlalu lama

"Ish, mana supra dan sori?! Tak biasanya mereka terlambat.....mereka tak sebodoh itu sampai mengerjakan ujian lama sekali" gerutu frost fire

"Yaampun, frost! Mulut mu minta digeplak..." celetuk Glacier yang mengoreksi ucapan frost fire

Sementara Frost fire hanya rolling eyes, Taufan menoleh kepada blaze dan thorn lalu langsung dibalas dengan tatapan heran. Taufan menggunakan kode mata dan mengatakan
'Ayo periksa, ini terlalu mencurigakan'

Sontak blaze dan thorn langsung mengangguk. Taufan, langsung meminta izin untuk melihat supra dan sori. Hali dan Gempa langsung memberi mereka izin, lagipun mereka juga ingin segera pulang kerumah jika mereka terus berdiri didepan gerbang setiap siswa/i yang keluar pasti selalu menatap mereka dan itu sangat tidak nyaman

Koridor 3, ruangan kelas Sori dan Supra nampak terlihat sudah hampir kosong. hanya tersisa beberapa orang saja, Thorn mengintip dan rupanya Supra dan sori tak ada dikelas.

"Aneh, mereka berdua tidak ada..." ujar thorn

"Hmm, pasti mereka sudah selsai sejak tadi....Lalu kemana mereka?" lanjut blaze memberikan argumen

Taufan memasang mode berfikir. Ia dan Thorn juga satu ruangan dengan Supra dan sori, dan saat Taufan dan Thorn selsai mengerjakan ujian Sori dan Supra juga selsai.

"Periksa sekolah ini... Aku rasa mereka ada disuatu tempat di sini" ujar Taufan namun blaze dan Thorn tampak yakin

"Errkk-- sekolah ini luas kak..."

Seketika Taufan sadar, jika mereka mencari disatu ruangan satu per satu, mungkin akan menghabiskan banyak waktu.

"Benar juga, kalau begitu tunggu sebentar.. "

Taufan memejamkan pelan matanya, ia menghentakan kakinya pelan ke lantai. Seketika aura disana langsung berubah, blaze dan thorn terpukau dengan apa yang Taufan lakukan.

"Hikss.. Hikss... Sori mohon lepaskan sori dan ka supra"

"Lepas?! Setelah apa yang keluarga kalian lakukan? Ffftt, karena kalian kami gagal menghancurkan pulau rintis dan menguasai 2 perusahaan terkenal disini"

"Huhuhuhu....maafkan sori, kalian boleh menangkapku, tapi tolong lepaskan kak supra!"

"Ughh-- uhukk.. Uhukk.. Sialan! Lepaskan adikku!!"

Degg--

Taufan terbelalak, blaze dan thorn terkejut dengan rekasi yang Taufan berikan.

"Gudang sekolah dibangunan kelas 10" ujar Taufan memberi tahu lokasi supra dan sori

Mereka langsung bergegas kesana.

Braakkk...

Ke 3 nya tersentak kaget saat melihat ke 2 adik mereka sudah terluka parah. 8 orang yang tengah melukai supra dan sori terkejut dengan kedatangan Taufan, blaze dan thorn secara tiba tiba.

"Kalian!! Kalian harus membayar mahal dengan setiap sentuhan pada adik kami!"

"Brengsek! Urusan kalian dengan kami bukan? Mereka tak ada urusan dengan kalian!!"

"Berani sekali menyakiti adik kami! Kalian kucing kah yang memiliki 9 nyawa?"

8 orang yang merupakan anggota mafia itu seketika tersenyum remeh. Salah satu dari mereka menunjukan sebuah remote