Together

Chapter 20

Sehun berjalan memasuki gedung Universitasnya dengan wajah tertekuk.
Semalam Chanyeol membuatnya kesal
dengan pengakuan suaminya itu.

Chanyeol mengatakan bahwa sebenarnya ia telah menyelidiki tentang masa lalunya bersama Joohyun. Chanyeol melakukannya setelah Junmyeon yang mabuk keceplosan mengungkap kisah cinta Sehun saat adiknya itu masih remaja.

Kejadiannya adalah beberapa hari yang lalu. Junmyeon yang tengah mengalami patah hati setelah di putuskan oleh kekasihnya meminta Chanyeol untuk menemaninya minum.

Mereka mengobrol banyak hal. Meski lebih tepat di sebut dengan sesi curhat Oh Junmyeon. Hingga entah bagaimana, Junmyeon mengungkit masa lalunya bersama sang adik yang sempat mengalami perang dingin akibat seorang gadis.

Chanyeol yang cukup possesive dan baru tau bahwa istrinya ternyata pernah mencintai orang lain di masa lalu segera mengambil inisiatif untik menyelidiki perihal gadis yang menjadi cinta pertama sang istri.

Bukannya tak mempercayai perasaan Sehun padanya saat ini. Chanyeol hanya khawatir. Sebab ia pernah mendengar entah dari siapa, bahwa cinta pertama itu sulit di lupakan.

Chanyeol yang terlalu mencinta, takut bahwa Sehun masih memiliki rasa itu pada gadis cinta pertamanya. Terlebih jika suatu saat keduanya di pertemukan kembali. Maka ia membayar seseorang untuk menyelidiki apapun mengenai si gadis yang membuat hatinya resah ini.

Tadinya Chanyeol sempat merasa lega saat mengetahui informasi bahwa si gadis tengah melanjutkan pendidikannya di luar negeri. Namun lantas kelabakan ketika kembali mendengar informasi bahwa gadis itu akan pulang ke negara ini untuk berlibur. Chanyeol takut Sehun akan bertemu lagi dengan gadis itu dan perasaan Sehun padanya akan goyah.

Jadi selama beberapa hari ini ia menguntit Sehun. Meninggalkan pekerjaannya pada sang sekretaris dan terus mengawasi Sehun dari jarak terjaga.

Chanyeol juga sengaja menguping pembicaraan mereka di Coffee Shop siang itu dan langsung menggertak Joohyun ketika gadis tersebut memiliki motif untuk merebut Sehunnya.

Sehun kesal saat Chanyeol mengakui tindakannya tersebut. Bukan karena Chanyeol menyelidiki masa lalunya. Bukan juga karena Chanyeol menguntitnya. Tapi fakta bahwa Chanyeol tidak menaruh kepercayaan pada perasaannya terhadap pria itu. Sehun kecewa karena Chanyeol meragukan cintanya.

Sedang kesal begini, Sehun justru mendapati pemandangan tak biasa di universitasnya. Ia melihat Baekhyun, sahabatnya tengah berbicara pada seseorang dengan sikap malu-malu yang membuatnya memutar bola mata. Orang yang berdiri di hadapan Baekhyun itu adalah dosen tampan yang selama ini di taksir oleh sang sahabat.

Huh? Jadi Baekhyun masih belum menyerah dengan perasaannya pada sang dosen?

Eeeh? Tapi Baekhyun kan sudah memiliki Jongin sebagai kekasihnya?

Membicarakan Jongin, pemuda itu tengah berada di ruang kerja Chanyeol di perusahaan. Lagi.

Merebahkan diri di sofa, wajahnya terlihat nelangsa. Sesekali menghela nafas, sesekali mendesah keras. Sudah hampir tiga puluh menit ia seperti itu.

Chanyeol hanya mengabaikannya seperti biasa. Meski sedikit terganggu, tapi ia tak akan bertanya ada apa pada sepupunya itu. Hanya menunggu sampai Jongin yang bercerita dengan sendirinya. Tapi akan lebih baik jika Jongin tak bercerita.

Chanyeol tau betul alasan Jongin bersikap demikian. Penyebabnya pasti si pendek cerewet Byun Baekhyun. Chanyeol bosan mendengar curhatan Jongin yang melulu soal pria pendek itu.

"Hyung."

Jongin memanggil. Chanyeol hanya membalas dengan deheman singkat. Hafal sekali bahwa sesi curhat Kim Jongin akan segera di mulai.