Pelaku yang sebenarnya

85.9K 7.4K 828
                                    

WELCOME PEJUANG HALUUUUU.....

KALIAN NUNGGUIN CERITA INI UPDATE NGGAK? XIXI.

HAPPY READING AND JANGAN LUPA VOTMENTNYA, NGGAK MAKSA KOK SEKILASNYA KALIAN AJA☺️

HAPPY READING AND JANGAN LUPA VOTMENTNYA, NGGAK MAKSA KOK SEKILASNYA KALIAN AJA☺️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍑🍑🍑🍑

Satu minggu setelah diberitahu  Arshaka mengenai siapa yang menabrak Marta, kini Kendrick sudah berada disebuah rumah yang lumayan besar. Kendrick ditemani oleh 2 polisi.

Sebenarnya dari seminggu yang lalu Kendrick ingin mengurus masalah ini tapi karena keluarga istri masih dalam keadaan berduka sehingga Kendrick menundanya hingga hari ini.

Kendrick mengetuk-ngetuk pintu rumah didepannya dan tak lama seorang wanita paruh baya dengan serbet di pundaknya membuka  membuka pintu.

"Maaf, Anda siapa dan ada keperluan  apa?" tanya wanita paruh baya yang berpenampilan seperti ART tersebut dengan bingung lantaran Kendrick didampingi dua polisi.

"Apa betul ini rumah ibu Dita?" tanya Kendrick.

Asisten rumah tangga itu lantas mengangguk mengiyakan.

"Saya panggilkan ibu Dita nya sebentar ya, Pak." Pembantu rumah tangga itu berlalu dari hadapan Kendrick beserta kedua polisi yang ada dibelakang Kendrick.

Kendrick mempersilahkan 2 polisi dibelakangnya untuk duduk dikursi teras yang tersedia dirumah bu Dita sedangkan Kendrick berdiri guna untuk menunggu bu Dita keluar rumah.

Karena bu Dita belum juga keluar Kendrick pun memutuskan untuk menghubungi  Visri_ mertuanya.

"Iya, halo, Nak."

"Kendrick sudah ada dirumah ibu Dita, Yah."

"Loh? Kok nggak bilang-bilang sama Ayah? Kan Ayah juga bisa ikut sama kamu."

"Nggak apa-apa, Yah. Kendrick bisa urus sendiri."

"Yaudah, jadi tujuan kamu nelpon Ayah apa kalo pada akhirnya kamu larang Ayah kesana?"

"Kendrick cuma mau tanya, ini bagaimana kelanjutannya?"

"Terserah kamu tapi sebaiknya kamu bawa dia ke pihak yang berwajib dulu nanti setelah dari sana kita rujuk kepengadilan karena bagaimanapun perlakuan bu Dita sudah keterlaluan."

Kendrick melihat bu Dita berjalan keluar teras membuat Kendrick dengan cepat-cepat mematikan sambungan telponnya.

"Sudah dulu ya, Yah. Orangnya sudah datang."

"Baiklah, Ayah tunggu kabar baiknya dari kamu."

Kendrick menyimpan handphone nya didalam saku celananya lalu menatap kearah Bu Dita yang juga menatapnya dengan penuh binar.

The CEO and His Little Wife (OG) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang