Prolog

22 0 0
                                    

Hai salam kenal semuanya.
Aku buat cerita ini sebagai cara aku buat ngobatin rindu ke bangtan.

BTS sementara istirahat, para ARMY yang debut ygy?

Happy reading, hope you like it.

*maaf kalau tidak semua OT7 ada di cerita ini karena aku tidak mau memaksakan alur cerita, tapi tenang aja yang gak ada di cerita ini pasti akan ada di cerita season selanjutnya.

***

Cekrek cekrek cekrek

Baru saja turun dari mobil, kilat lampu kamera bertubi-tubi menghujani pandangan lugu pria kecil yang tangan kanan dan kirinya di gandeng oleh ayah dan ibunya.

Bapak Kim Deon Ha, apakah ini putra Bapak yang kelak mewarisi perusahaan ini?”

Apa boleh diperkenalkan namanya, Pak Kim?”

Mengapa baru sekarang anak manis ini Bapak dan Ibu Kim perkenalkan ke halayak ramai?”

Ya, hari ini adalah hari pertama pria kecil bernama Kim Seokjin ini pergi ke kantor ayah dan ibunya, Kim Deon Ha dan Kim Han Ra.

Hal ini sekaligus pertama kalinya keluarga Kim mempublikasikan anak kandung yang selama ini disembunyikan dengan sangat rapat identitasnya.

Kehadiran Seokjin ke perusahaan tentu mengundang media yang sangat ingin tahu mengenai keberadaannya.

“Baik semua wartawan dan media. Perkenalkan ini adalah anak kandung saya, Kim Seokjin yang kelak akan mewarisi perusahaan ini,” ucap Kim Deon Ha dengan wibawanya yang sangat amat terpancar.

Lalu kenapa baru diperkenalkan sekarang, Pak?”

“Bagaimanapun ini kan hidup dia. Saya tidak ingin memaksakan apapun. Saya rasa sudah saatnya Seokjin membuat keputusan dan dia bersedia untuk terjun di dunia bisnis ini.”

Lalu apakah Bapak dan Ibu Kim mempunyai anak lagi yang belum dikenalkan pada publik?”

Kim Deon Ha menggelengkan kepalanya. Seojin kecil nampak sedikit kebingungan akan jawaban Deon Ha, bukankan ia mempunyai tiga adik? Tapi mengapa ayahnya menggelengkan kepala?

“Maaf semua kami harus masuk ke dalam.” Deon Ha bersama Han Ra bersamaan menggandeng Seokjin masuk ke dalam gedung.

Seokjin kecil dengan ramahnya membungkukkan badang memeberikan hormat kepada awak media membuat semua mata yang melihatnya terenyuh dengan kesopanannya.

***

“Ibu..” panggil Seokjin kecil yang sedang duduk di ruang keluarga dan menonton siaran hasil wawancaranya tadi siang di televisi.

THE DAYWhere stories live. Discover now