T.D 37

9 0 0
                                    

Matahari mulai terbit dan cahaya mulai masuk menembus jendela kamar ruang tempat Yun Ji ditangani beberapa jam yang lalu karena pingsan.

Jeon dan Taehyung masih sama-sama duduk terdiam di kursi tepat di samping Yun Ji yang masih tertidur. Sebelum masuk ke ruang rawat ini, suster mengatakan bahwa Ibu Yun Ji sudah sempat siuman tapi karena kelelahan saat ini ia sedang tertidur.

Tuutt.. Tuutt..

Ponsel milik Taehyung berdering sedikit menggangu acara melamunnya. Nama Kim Seokjin muncul begitu Taehyung mengeluarkan ponsel dari saku celananya.

“Halo, Kak..” ucap Taehyung begitu lemah.

Tae, kau dan Jeon dimana? Benar Yoongi dan Jimin kecelakaan? Dan ini aku lihat media ada yang menyebut nama kalian,” Seokjin dari ujung telpon langsung mencecar begitu banyak pertanyaan dengan nada yang panik.

Ah Taehyung lupa kalau ia harus mengabari sang kakak, Kim Seokjin atas tragedi ini. Tapi ini Seoul, media di kota ini sangat cepat menyebarkan informasi terlebih bisa dikatakan kecelakaan yang terjadi pada Yoongi dan Jimin adalah kecelakaan besar.

Tae.. Tae.. Sebenarnya apa yang terjadi? Kalian baik-baik saja kan?” tanya Seokjin lagi karena Taehyung tak kunjung menjawab.

“Kau kesini saja kak, aku dan Jeon ada di ruang rawat VIP A2 Rumah Sakit Internasional Seoul. Nanti kujelaskan semuanya disini,” jawab Taehyung yang sudah tidak memiliki tenaga untuk berbicara panjang lebar.

Baiklah, Aku Ayah dan Ibu menuju kesana sekarang. Jaga dirimu dan Jeon dengan baik setidaknya sampai kami datang.” Ucap terakhir Seokjin tepat sebelum ia mengakhiri panggilan teleponnya.

Benar saja, sekitar empat puluh menit setelahnya Seokjin, Han Ra, dan Deon Ha nampak memasukin ruangan tempat kedua anak malang ini berada. Sesegera mungkin Seokjin menarik tubuh kedua adik laki-lakinya yang tampangnya lebih terlihat seperti mayat hidup dibandingkan manusia hidup ke dalam pelukannya.

Han Ra dan Deon Ha tak kalah khawatir melihat keadaan kedua anaknya yang sangat berantakan dan sangat terpukul.

Setelah melepas pelukannya pada Taehyung dan Jeon untuk bergantian dengan Han Ra dan Deon Ha, mata Seokjin menangkap sosok wanita paruh baya yang kondisinya sama persis dengan kedua adiknya tak jauh dari tempatnya berdiri.

“M-maaf Ibu siapa?” tanya Seokjin.

“Itu Ibu Yun Ji, Kak. Ibu kandung Kak Yoongi dan Jimin,” sahut Taehyung, membuat Han Ra dan Deon Ha ikut mengalihkan pandangannya pada wanita tersebut.

Ya, Yun Ji sudah bangun dari tidurnya sejak sepuluh menit setelah Taehyung menerima telepon dari Seokjin, tapi sejak saat itu pula Yun Ji hanya duduk terdiam di atas brankar dengan tatapan kosongnya.

Mengetahui siapa wanita tersebut, Han Ra bangkit dan menghampiri Yun Ji dan memeluknya. Ia tahu betul bagaimana perasaan seorang Ibu ketika sang anak mengalami musibah, apalagi kali ini dua anaknya sekaligus. Han Ra yakin pasti Yun Ji sedang amat hancur.

“Bu, saya Han Ra, Ibu Taehyung, Jeon, dan juga Jeane calon menantu Ibu. Kita lalui ini bersama ya, Bu. Saya juga sudah menganggap Yoongi dan Jimin seperti anak saya sendiri,” lirih Han Ra saat memeluk Yun Ji.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jul 13 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

THE DAYWhere stories live. Discover now