———
chatting
———•••
Malam itu aku sedikit jenuh. Tugasku kebetulan sudah selesai semua untuk minggu ini karena entah kenapa sore tadi Raya tiba-tiba mengajakku ke perpustakaan untuk mengebut tugas. Sebenarnya masih ada projek fisika tapi itu masih lama jadi mari kita lupakan sejenak apaoun mengenai projek sekolah. Hal sial yang kedua aku tidak bisa tidur. Itu aneh karena biasanya aku tidur lebih awal di jam 9 atau 10. Tapi entah kenapa sekarang aku tidak bisa memejamkan mata. Bahkan saat aku mematikan lampu dan memejamkan mata dengan paksa sekalipun aku tidak kunjung tertidur.
Aku menghela napas kasar, bangkit dari kasur sambil mendengus dan meraih saklar lampu untuk menghidupkannya. Jujur, aku tidak mengerti apa yang salah dengan hari ini? Kenapa sulit sekali tertidur? Haruskah aku menelepon William? Kupikir William biasa tidur jam 12 malam jadi ia pasti masih bangun jam segini, kan?
William🌤️
onlineSudah kuduga, dia belum tidur.
William?
Apa?
Beruntung kau masih bangun
Memangnya kenapa?
Apa aku mengganggumu?
Menurutmu?
Tidak apa kan?
Ini jam 11 malam, Haura. Apanya yang tidak apa?
Aku hanya merasa... sepi? Aku juga sulit tidur, tapi bingung mau melakukan apa.
Jadi?
Aku bosan di rumah apa kau mau keluar bersamaku? Ke McD?
Aku sibuk, Haura
Sibuk di jam 11?
Membuat koreografi
Apa ada kompetisi?
Tidak, hanya saja minggu depan aku up konten dance coverku
Itukan masih minggu depan
Terus?
Maksudku, ayo keluar. Aku bosan
Tidak
Kalau begitu temani aku chat hingga aku tidur
Kau gila?
KAMU SEDANG MEMBACA
Reason
Teen FictionBagaimana rasanya bertahan di tengah hubungan samar antara kekasihmu dan sahabatnya? Di saat kau terluka dengan hubungan ini, kau baru menyadari bahwa kekasihmu juga terluka menahan perasaan yang tidak bisa ia ungkap pada sahabatnya. "Seandainya ka...