Part 29

7.9K 855 117
                                    

Sungchan hampir terjatuh sebelum Jaemin memegang tangannya yang langsung ditepis oleh Sungchan. "jangan menyentuh ku hyung" ujar Sungchan lirih. Tindakan keduanya mengalihkan fokus member Dream dan Shotaro.

"Sungchan kau baik-baik saja?" Tanya Mark pada Sungchan yang berdiri seraya berpegangan erat pada meja.

Sungchan menggelengkan kepalanya, "kurasa tidak hyung, aku entah bagaimana sepertinya juga meminum sesuatu" jawab Sungchan dengan nada suara yang semakin serak, dalam isi kepalanya kini ia sudah mulai membayangkan Haechan untuk dirinya.

Mata mereka terbelak, "lalu kami harus bagaimana, dan bagaimana bisa?" Tanya Renjun khawatir. Pasalnya berkat Sungchan, hari ini Mark selamat dari rencana jahat wanita penyihir itu namun kenapa justru Sungchan yang terkena imbasnya meski memang mereka menjalankan rencana ini hanya member Dream Sungchan dan Shotaro, para Hyungdeulnya tidak tahu apapun.

Sungchan melonggarkan dasinya, "sepertinya tadi saat Seunghan mencampur minuman itu dengan obat perangsang, aku tidak sengaja mengambil gelas milik Seunghan" jawab Sungchan.

Mata mereka terbelak lebar, "What the fuck" umpat Mark keras pada akhirnya minuman yang ia tumpahkan bukan yang berisi obat.

"Ku antar kau ke hotel terdekat, dan kau Jisung cari Haechan bilang jika Sungchan membutuhkannya" ujar Jaemin.

Namun Sungchan menggelengkan kepalanya, "aku tidak mau menyentuh Haechan hyung, ketika aku dalam keadaan begini" jawab Sungchan menolak usulan Jaemin, yang membuat mereka tertegun akan sikap tulus Sungchan pada Haechan.

"Jangan keras kepala, kau hanya akan menyakiti dirimu obat yang tadi dimasukan oleh Seunghan bahkan bisa membuat mu menyetubuhi gajah hingga hamil" omel Jeno.

Sungchan terkekeh, "kau tahu bagaimana obat ini akan berefek namun kau masih akan menyerahkan Haechan hyung padaku ketika ia bahkan tengah hamil muda seperti itu" jawab Sungchan. "Aku lebih baik menyakiti diriku sendiri dari pada harus menyakiti orang yang kucintai" lanjut Sungchan yang membuat mereka terdiam tanpa bisa berkata-kata.

Sungchan menyetujui usulan Jaemin untuk mengantar dirinya mencari hotel terdekat, ia perlu berendam air dingin disaat seperti ini. Selepas kepergian keduanya, Chenle tiba-tiba berkata "kita beritahu hyungdeul, siapa tahu mereka bisa membantu. Kita belum jelas dosis obat seperti itu akan berakibat buruk apa pada Sungchan" ujar Chenle yang disetujui oleh semuanya.

Namun sialnya Haechan memaksa untuk mendengarkan cerita mereka, meski mendapat pukulan maut dari Doyoung, Johnny, Yuta, Lucas dan Hendery tapi setidaknya para hyungdeul cukup bangga karena mereka berhasil membuat wanita itu mendapatkan pelajaran berharga. Tapi ketika mereka menceritakan mengenai keadaan Sungchan tanpa membuang waktu para hyungdeul langsung mengumpati mereka.

"Pabo," umpat Doyoung setelah memukul kepala mereka.

"Idiot" Johnny bahkan juga ikut-ikutan.

"Baka" kini Yuta mengumpat sembari menatap mereka tajam.

"Feng zi (dasar gila)" bahkan Winwin yang cukup sopan pun mengumpat pada mereka.

"Lalu dimana Sungchan sekarang?" Tanya Haechan panik.

Jisung menatap Haechan ragu-ragu, "Jaemin membawanya ke hotel" jawaban Jisung membuat para hyungdeulnya dan Yangyang melotot dengan ngeri.

Para member Dream dan Shotaro yang melihat ekspresi para Hyungdeul dan Yangyang hanya saling melirik dengan aneh, "hyungdeul dan kau Yangyang jangan berpikiran macam-macam, Jaemin hanya mencari tempat istirahat sebentar untuk Sungchan dia bilang ia akan mandi air dingin" sentak Renjun emosi saat mereka sadar kemana arah pikiran para hyungdeul dan Yangyang.

Is About Haechan Story II (AllxHaechan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang