•That's Ordinary Love•
Dua lembar foto di hadapannya menampilkan sosok wanita yang sama, membuat Kyuhyun yakin bahwa wanita yang menjadi pengunjung kedua anaknya beberapa hari lalu merupakan ibu Joohyun yang selama beberapa tahun kebelakang menetap di Jepang.
"Ada kabar mengatakan hubungannya dengan putra sambungnya semakin buruk setelah meninggalnya Sato Yamazaki." Ucap Minho membaca hasil laporan yang sudah di carinya beberapa waktu lalu.
"Dugaan saat ini keduanya mengincar posisi Direktur Utama di perusahaan. Sejauh ini Hiro Yamazaki mendapatkan kepercayaan penuh dari semua pemegang saham. Selain karena statusnya yang merupakan anak kandung, beberapa proyek besar juga berhasil di dapatkan olehnya." Lanjut Seketaris Minho.
"Katakan saja jika kemungkinan wanita itu akan membawa salah satu anakku untuk membuatnya duduk di kursi Direktur Utama." Gumam Kyuhyun dengan wajah menampilkan raut tidak sukanya.
Mendadak Seketaris Minho meneguk air liurnya sendiri dengan gugup. Apa yang di ucapkan oleh Kyuhyun benar adanya.
Jika mengingat kembali bagaimana latar belakang Joohyun seharusnya hal sepertinya tidak membuat Kyuhyun heran. Ada banyak karakter orang yang selama ini di temuinya dan orang-orang yang selalu kurang dengan harta mereka adalah yang paling banyak.
Tidak jarang Kyuhyun sering kali mendengar bagaimana mereka melakukan suap atau penggelapan dana pada perusahaan. Menawarkan wanita penghibur sebagai ganti rugi dalam masalah pun merupakan hal wajar bagi mereka yang sudah masuk dalam kegelapan.
"Saat ini perketat penjagaan di sekitar rumah sakit dan lantai dimana anak-anakku di rawat. Aku akan bicara pada Dokter untuk segera memindahkan mereka ke kamar Joohyun." Ucap Kyuhyun lalu bangkit dari duduknya.
Beruntung keadaan kantin rumah sakit pagi ini masih cukup senggang, ada banyak meja kosong untuk keduanya membicarakan hal serius. Selama Joohyun dan anak-anak mereka di rawat, Kyuhyun tidak ingin ketiganya hilang dari jarak pandangnya.
Keadaan Joohyun membaik dengan cepat setelah pemeriksaan yang dilakukan menunjukkan hasil yang baik, begitupun dengan kedua anak mereka yang sudah memasuki berat badan normal dan siap untuk keluar dari inkubator.
•That's Ordinary Love•
Akira memasang wajah kakunya mendapati Seketaris Minho berada di hadapannya. Keduanya memasang wajah tidak ramah, sudah jelas bahwa rencana yang Akira susun tidak akan terlaksana begitu mendapati sosok Minho dan beberapa pria dengan tubuh besar menjaga di setiap sisi lantai tempat mereka berada.
"CEO Kyuhyun ingin anda menyampaikan ini untuk Nyonya Yum Junhwa." Ucap Minho memberikan sebuah surat.
Akira menerimanya dengan perasaan kesal, jelas saja bahwa kejadian saat ini adalah pengusiran dan juga peringatan.
"Anda pasti sudah tahu dimana letak lift berada." Ucap Minho kali ini menampilkan wajah tersenyumnya. Lebih tepatnya senyum mengejek.
•That's Ordinary Love•
Kamar rawat Joohyun menjadi ramai ketika teman-temannya datang berkunjung setelah jam kerja mereka selesai. Memberikan ruang lebih akhirnya Kyuhyun dan sang ibu keluar untuk membeli makan malam.
"Sekarang aku tahu darimana wajah menawan kedua anak-anakmu." Ucap Daeun yang masih memperhatikan kedua anak Joohyun yang tertidur.
Yulhee mengangguk setuju, "Sudah jelas mirip dengan CEO Kyuhyun. Ya! Kau lihat ibu CEO Kyuhyun saja cantik." Ucapnya dengan heboh pada Daeun.
"Kau yakin menikah dengan manusia bukan vampir." Tanya Yulhee pada Joohyun.
Mendengar hal itu Joohyun terkekeh dengan gelengan kecil, "Kau sekarang menonton film vampir, Yulhee." Sahut Joohyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
That's Ordinary Love
FanfictionBerawal dari sebuah 'kecelakaan' tidak disengaja Joohyun berusaha melupakannya tetapi tidak dengan Kyuhyun yang menuntut untuk bertanggung jawab.