NB : Heyyo~ Nayoung kembali lagi! Hehehe ... Sudah pada siap menghadapi konflik, belum? Nayoung akan hadir lagi di chapter yang ini bersama dengan kedua teman Nayoung (sudah izin tentunya) untuk menggunakan nama mereka. Mari kita sambut Kak daramvii_ dan Kak camelcha karena dengan sukarela membantu Nayoung untuk membuat scene epic! :D.
So, Happy Reading, y'all!^^
Nathaniel Severino, laki-laki yang selama ini ditugaskan oleh sang Adik untuk membantu Giselle dalam mengawasi Alif dan Nayya, tengah melangkah menuju suatu tempat. Ia tersenyum licik ketika menatap sebuah foto yang baru saja didapatkan—bisa jadi akan menghebohkan satu kampus. Mungkin, juga akan berdampak pada hubungan pasangan suami-istri itu ke depannya.
Benar, Nathan berniat akan memfitnah Alif dan salah satu sahabat dari Nayya, yaitu Rissa, untuk menghancurkan mereka bertiga setelah mendapatkan persetujuan dari Chery. Dirinya benar-benar tidak terima lantaran pemuda yang selama ini mereka cari, tega membuat hati adiknya hancur. Lewat foto yang sedemikian rupa diambil, sehingga menyisakan Alif dan Rissa berdua saja. Terlebih, karena posisi mereka cukup mendukung, meski sama-sama menjaga jarak dan batasan.
"Kau pikir, dengan kabar kebahagiaan dari kehamilan istrimu akan membuatmu bahagia? Baiklah, akan kubantu untuk menyingkirkannya sekarang." Nathan bergumam, sembari mempercepat langkah menuju sebuah ruangan tempat di mana para mahasiswa maupun mahasiswi biasa berkumpul untuk membuat mading dan artikel kampus.
Sesampainya di ruangan tersebut, Nathan pun membuka pintunya, mencari seorang gadis yang selama ini diincar lantaran ia berhasil membocorkan perbuatan jahat Giselle pada Alif. Benar, gadis itu adalah Park Nayoung—sialnya, tengah sendirian sembari mengerjakan tugas di sana.
Nayoung mengangkat kepala tatkala mendengar suara pintu terbuka dengan kasarnya, pikir gadis itu adalah Vii atau Mii-chan yang datang dengan tergesa-gesa untuk memberikan kabar terbaru. Namun, begitu melihat siapa pelaku yang sesungguhnya, tatapan gadis itu menjadi sangat datar, meski dalam hati ia cukup gentar sekarang.
"Kau, gadis pengusik rencana kami," Nathan tanpa basa-basi menghampiri sang gadis yang terlihat santai, bahkan tidak takut sama sekali. "Apa hanya itu yang bisa kau lakukan?"
"Apa maksud Bapak?" tanya Nayoung sembari menyilangkan tangannya di dada. "Kalau Bapak ingin menuntut perbuatan saya kemarin, saya tidak akan takut. Lagi pula yang saya lakukan adalah sesuatu yang benar, bukan?"
Nathan mengepalkan tangan, gadis yang ada di hadapannya ini sangatlah menyebalkan. Ingin sekali ia menyingkirkannya segera, tetapi gadis itu punya peran besar di kampus. Bisa saja akan menghancurkan rencana yang telah mereka susun secara rapi. "Jika kau hanya bisa membuat artikel tentang kebahagiaan, tidakkah kau mau untuk membuatkan saya artikel ini? Saya tidak akan mengusik kehidupanmu lagi jika kau melakukannya,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Destiny | Kim Seungmin Feat Seol Yoona [SUDAH TERBIT] ☑
RomanceMenjadi seorang dosen di salah satu universitas ternama, Syahki Alifyansyah Maheeza justru menemukan Nayyara Chelsea Dirgantara, takdir indah yang membawa perubahan pada hidupnya. Di tengah perjalanan kisah cinta yang baru terjalin, tiba-tiba saja a...