Season 2 dari SATC 1 yang telah mencapai 200 parts. Ini adalah story lanjutan petualangan cinta, seks dan kehidupan Julia, Vero, Nadine, Louise, Rania, Devan, Alexa, Lucas, Andrew, Takizawa, Thomas, Trevor dan karakter lainnya yang sukses menembus 1...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dari kejauhan, Julia melihat Vero yang sedang berbicara dan bercanda dengan Louise. Matanya tak bisa berhenti untuk tidak menengok dan sesekali mengawasi apa yang kekasihnya lakukan dengan Louise.
“Julia…?” ucap CEO Theo.
“Oh iya, pak… kenapa?”
“Apakah kamu memperhatikan…? Baru saja kita evaluasi tentang games tadi…?”
“Iya... maaf itu kesalahan saya, membuat tim mencari jawaban yang benar, bukannya yang banyak, sesuai yang dilakukan grup 2.”
“No… bukan itu maksud saya, kamu sebagai leaders memang bertanggung jawab terhadap kesalahan instruksi, tapi kita tidak bisa menjadikan kesalahan itu tanggung jawab seseorang, dan justru sebaiknya kita tidak focus kepada hal itu, itu sudah berlalu, namun evaluasi, apa yang harus kita lakukan di game selanjutnya, agar kita bisa menang.” Ucap CEO Theo dengan tenang dan tersenyum.
“Baik… pak.” Ucap Julia pelan.
“So, buat semuanya, itu adalah salah satu insight yang bisa kita dapat ya dari games sebelumnya, ini adalah teamwork, jangan pernah menyalahkan seseorang atau sesuatu, ini dipikul bersama, gagal bersama dan sukses bersama, setuju…?” Ucap CEO Theo.
“Setuju pak…!” Jawab semua anggota grup 3.
“So, untuk improvement, sepertinya sederhana saja kesalahan tadi, adalah kita tidak menyimak dengan benar instruksinya, mostly itulah yang akan terjadi nanti, di games berikutnya, kemungkinan penuh jebakan baik dari kalimat instruksi maupun dari apa yang harus dilakukan… dan hal lain, bila kalian ada keraguan, disampaikan saja, tidak selalu atasan benar, begitu kan…?” Ucap Julia.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CEO Theo tersenyum dan mengangguk.
“Dan satu lagi… tolong jangan terlalu tegang, ini hanya games, betul kita harus menang, tapi hari ini saya sama dengan kalian, saya bukan CEO, saya anggota grup, Bu Julia juga bukan Division Head, tapi ketua grup games… hilangkan sementara batasan itu, agar kalian lebih relax ya…?” Ucap CEO Theo dengan bijak.
