See You Again

131 26 3
                                    


Myungsoo POV

Paris, Prancis

Angin semilir musim gugur bertiup membawa daun yang mulai runtuh dari dahannya. Warna jingga mendominasi pemandangan taman hari ini. Angin dingin tak membuat para pengunjung taman ini membubarkan diri.

Begitu banyak tawa memasuki pendengaranku. Dari suara anak kecil berlarian bersama temannya, suara orang tua yang memperhatikan anak-anaknya yang lucu, sampai sekumpulan anak muda yang saling bercanda. Dan disinilah aku, berjalan dengan kepala tertunduk sendirian. Entah memikirkan apa di negeri asing ini.

'Oppa...oppaaa...' suara teriakan seorang yeoja yang terdengar sangat bahagia

'Oppa...myungsoo oppa...' seketika tubuhku membeku. Dengan gerakan lambat aku menolehkan kepalaku. Tanpa bisa kutahan kedua ujung bibirku tertarik membentuk senyum. Wajah yang sangat familiar, dengan senyum sumringah di wajahnya, sedang berlari ke arahku dengan tangan terentang

'oppaaaaa' park jiyeon melompat ke pelukanku, kedua tangannya melingkari leherku erat

'aku memanggilmu sejak tadi, tapi kau tidak mendengar' protesnya memukul pelan lenganku

'woah park jiyeon lihatlah kau sudah tumbuh menjadi yeoja yang sangat cantik' godaku membuatnya nyengir

'Sudah berapa lama di sini? Kenapa tidak mengabariku?' tanyanya

'ah matta, aku bersama sohyun imo, disana' tunjuknya pada seorang yeoja paruh baya yang menatap kami dari dalam mobil sedan hitamnya. Aku hanya melambaikan tangan

'Sudah berapa lama?' jiyeon mengulangi pertanyaannya

'sudah tiga hari' jawabku seadanya

'Berapa lama oppa disini? Aku bisa mengajakmu jalan-jalan' tawarnya membuatku terkekeh

'wae? Aku lebih mengenal paris daripada oppa' sombongnya

'Aku belum memutuskan, mungkin seminggu' jiyeon menganggukkan kepalanya

'Ada urusan bisnis?' kepalaku menggeleng

'hanya menghabiskan waktu menganggurku' jawabku asal

'ah benar, sambil mencari yeoja yeoja seksi untuk diajak...'

'aaah mian' wajahnya langsung berubah sendu

'mianhae oppa' aku menggeleng

'aku tidak menyangka hayeon eonnie akan menolakmu. Kupikir kalian...' jiyeon menggigit bibirnya, nampak ragu melanjutkan

'Gwencanha' aku mengibaskan tanganku

'yah jinjja gwencanha. Jangan mengasihaniku' lanjutku membuatnya mengangguk

'jiyeon-ah, kau tau besok ada pesta musim gugur di menara eiffel?' wajahnya berubah berbinar, kepalanya mengangguk semangat

'besok aku akan kesana, kau mau datang?' tanyanya kembali tersenyum

'aku akan menjemputmu, jam 5 sore?' tawarku yang langsung dianggukinya

'Jiyeon-aaaah' kepala mungil jiyeon menoleh mendengar panggilan itu

'ppalli, kita terlambat' teriak sohyun imo dengan tangan melambai dan wajah yang ditekuk

'aku harus pergi' jiyeon dengan lesu

'Besok kujemput jam 5 oke?' dia mengangguk lagi sebelum mulai berlari menghampiri mobil sedan hitam yang tadi dinaikinya

'oppaa myungsoo oppaaaa' teriaknya sebelum aku berbalik

'dandan yang tampan yaaaaa' aku hanya bisa terkekeh menanggapi teriakannya. Jiyeon memang selalu sangat lucu

Myungsoo POV end

Myungyeon OneshotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang