MCC 04

3.5K 499 33
                                    

AUTHOR POV.

"Kucing itu sudah baik-baik saja sekarang meskipun saya pribadi jujur tidak tau apa penyebab kaki kanan kucing tersebut terluka. Kalau dia tertabrak maka bagian tubuhnya yang lain akan terluka, namun ini hanya satu bagian di kaki kanannya di mana luka itu seperti luka tembakan." Ucap heran dokter hewan itu setelah 1 jam 30 menit dia melakukan operasi dadakan untuk menjahit luka itu dan menyelamatkan nyawa kucing tersebut.

"Luka tembakan?." Tanya Lisa heran juga.

"Iya.. Dan satu lagi jenis kucing itu hmm sangat berbeda bahkan bisa saya katakan jenis kucing yang Anda bawa tidak ada di dunia ini, apalagi kucing itu memiliki dua warna mata yang berbeda, memang ada beberapa kucing yang mempunyai dua warna mata yang berbeda, namun kucing anda ini berbeda." Jawab dokter hewan itu. "Kalau boleh tau darimana anda menemukan kucing itu? Apakah kucing itu hewan peliharaan anda?." Lanjut dokter itu sambil bertanya juga.

"Ahh." "Kalau aku bilang itu bukan kucing ku dan menemukannya di tengah jalan apakah kucing itu akan dibawa? Bagaimana kalau kucing itu diteliti karena jenisnya yang dokter itu bilang tidak ada didunia ini. Ahhh tidak itu tidak boleh terjadi kucing itu akan dalam bahaya." Batin Lisa.

"Kucing itu milik saya dok." Jawab Lisa setenang mungkin agar dokter hewan itu tidak curiga.

"Dimana anda membelinya?." Tanya dokter itu yang sepertinya sangat ingin tau dan penasaran karena baru pertama kali dia melihat kucing dengan jenis tidak ada di dunia dan memiliki dua warna mata berbeda.

"Kenapa dokter ini ingin tau sekali!." - Lisa.

"Saya tidak membelinya dok, itu hasil dari perkawinan kedua kucing saya, namun sekarang kedua kucing itu telah meninggal dan hanya dia yang saya punya, soal jenisnya yang tidak ada di dunia ini saya juga tidak mengetahui nya." Jawab Lisa lalu dia mengambil keranjang kucing yang baru dia beli untuk membawa kucing tersebut.

Sedangkan Jennie menganga mendengar jawaban Lisa. Dia mendengus kesal dan membiarkan dirinya dibawa sama Lisa.

"Berhubung ini sudah sangat malam saya pulang dulu dok, selamat malam." Pamitnya dengan buru-buru bahkan tanpa menunggu jawaban dari dokter hewan itu Lisa langsung keluar sambil membawa keranjang kucing tersebut.

"Kucing yang menarik." Gumam dokter itu sambil melihat punggung Lisa yang semakin menjauh.

Lisa buru-buru pulang karena takut dokter tersebut terus bertanya macam-macam sebab dia juga bukan pemilik dari kucing itu dan hanya berniat menolongnya saja tidak lebih.

Sambil berjalan pulang Lisa mampir dulu ke toko yang menjual makanan kucing, tidak tau makanan mana yang disukai kucing putih itu Lisa mengambil dua jenis yang berbeda tidak lama dia membayar lalu berjalan keluar untuk melanjutkan perjalanan nya.

"Huuffhh... Hari ini aku menghabiskan uang cukup banyak, tapi tidak masalah semoga kucing itu bisa sembuh seperti semula." Gumamnya.

30 menit Lisa berjalan karena sudah malam dan tidak ada kendaraan umum yang lewat di jalan sana membuat dia harus pulang dengan berjalan kaki, tidak lama Lisa sudah sampai di rumahnya, dia masuk lalu menaruh keranjang kucing di ruang tamunya.

Lisa mengeluarkan kucing itu lalu membelai kepalanya dia bisa merasakan bulu kucing putih itu sangat halus dan lebat.

"Hmm bulu mu sangat halus, siapa namamu hm? Apakah pemilikmu sekarang lagi mencarimu?." Ucap Lisa kepada kucing putih itu.

Jennie si kucing putih itu hanya diam, dia membiarkan Lisa membelai kepalanya karena tubuhnya sekarang sangat lemas membuat dia tidak bisa menolak usapan tangan manusia tersebut.

My Cute Cat (G!P) - JENLISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang