MCC 08

3.5K 466 7
                                    

AUTHOR POV.

Jennie tersentak kaget saat melihat Lisa ambruk ke lantai, wanita jangkung itu tiba-tiba saja pingsan membuat Ratu bangsa kucing langsung berlari ke arah Lisa.

"Yak! Ada apa dengannya." Ucap Jennie panik, dia menoleh ke sana kemari hingga dia melihat pantulan dirinya di cermin.

Seketika mata wanita kucing itu melotot sempurna.

Wushh.

Jennie melesat mendekati cermin tersebut, dia mengerjapkan kedua matanya sembari memegang wajahnya.

"Hah?!! Bagaimana bisa? Aku tidak menggunakan kekuatan ku untuk berubah. Kenapa aku bisa berubah sendiri?!!." Monolog nya panik, dia mendekatkan wajahnya ke cermin takut dia salah lihat, tapi yang ada di cermin itu adalah dirinya.

"Ta-tapi bagaimana bisa terjadi?!!." Jennie terus mengecek wajahnya di cermin sampai sudut matanya menangkap sesuatu yang menarik membuat dia menoleh ke arah itu dan melihat warna merah di bulan yang perlahan-lahan mulai menghilang.

Jennie memejamkan kedua matanya erat, oh astaga dia lupa akan gerhana bulan merah yang bisa merubah wujudnya sendiri menjadi manusia tanpa menggunakan kekuatannya.

"Nghhh." Lisa mulai kembali sadar, dia mengerjapkan kedua matanya lalu perlahan membangunkan tubuhnya, Jennie tidak sadar karena masih mengumpat dalam hati akan kecerobohan untuk kedua kalinya dalam hidup dia lakukan.

Lisa bangun yang secara langsung melihat seseorang berjubah hitam membelakangi dirinya membuat dia tersentak kaget hingga orang berjubah hitam itu membalikkan tubuhnya.

"Hahh?!!! Astaga.. Ya Tuhan.. Apakah aku sudah mati hingga bisa melihat bidadari." Gumam Lisa menatap lekat wajah cantik orang yang tidak tau bagaimana bisa ada di dalam rumahnya terlebih di kamarnya.

"Sial! Dia sudah melihat wajahku, manusia bodoh itu harus aku musnahkan!!." - Jennie.

Jennie berjalan mendekati Lisa membuat wanita jangkung mundur dengan posisi yang masih duduk di lantai, aura mencekam dari Jennie bisa Lisa rasakan membuat dia sangat takut meskipun wajah Jennie sangat cantik, tapi dia bisa merasakan nyawanya dalam bahaya.

"Ja-jangan.. Jangan.. Men-mendekat.. Pergiiii." Usir Lisa sambil menggerakkan tangannya agar tidak didekati oleh Jennie.

Tapi Jennie tidak peduli, raut wajahnya sangat dingin dan datar, langkahnya terus mendekati Lisa hingga wanita berponi itu terpojok karena pintu kamarnya yang tertutup sampai Jennie berhasil mendekat dan langsung mencengkram kedua pipi Lisa menggunakan jemari tangan kiri Jennie.

"Akhhh." Lirih Lisa merasakan betapa kuatnya cengkraman jemari tersebut.

Lisa semakin ketakutan apalagi mencengkraman jemari wanita yang tidak dia kenal di kedua pipinya sungguh sangat sakit membuat dia menangis seketika.

"Hikss to-tolong hikss jangan sakiti aku hikss." Jennie menyeringai saat korbannya memohon, dia sangat menyukai bagaimana wajah memohon korban-korbannya membuat semakin senang.

"Manusia bodoh seperti mu lebih baik mati!!." Lisa menggeleng kuat mendengar ucapan dingin dari orang berjubah hitam itu.

Kebisingan itu membuat hewan peliharaan Lisa terbangun, Kuma melihat majikannya bersama seseorang, matanya perlahan berubah karena tidak suka melihat Lisa seperti itu, namun dia tidak bisa melakukan apapun hingga membuatnya menutup kembali kedua matanya dan berusaha meredakan emosinya.

"Hikss tidak.. Tidak.. Aku mohon jangan bunuh aku hikss jangan." Mohon Lisa untuk kesekian kalinya, tapi Jennie tidak akan pernah melepaskan mangsanya cukup sekali dan dia tidak mau mengulangi hal itu.

My Cute Cat (G!P) - JENLISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang