Lho udah bab 30 aja padahal awalnya aku cuma coba2 wkwkw
Mana makin banyak aja reads nya wkwkw
Semoga kalian suka dan terus nungguin kisah WiLan yaak. Luv you<33
Happy reading!!
***
"Yolan sini pindah depan."
Yolan agaknya tidak enak hati dengan Fika. Dia menyadari kalo Fika menunjukan rasa tertariknya dengan Wira.
Namun saat menatap Wira, laki-laki itu balik mematapnya seolah memohon agar dirinya saja yang duduk di sana.
Yolan menghela nafas. Alhasil Yolan memilih untuk pindah duduk ke depan dan membiarkan Fika menatapnya lama.
"Dasar Markonah." Seru Yolan merengut sebal sambil memakai seatbelt nya.
Mobil pun mulai berjalan meninggalkan parkiran bandara. Sepanjang jalan bagian kursi belakang heboh sekali. Amara bercerita ini-itu engga ada habisnya dari tadi. Belum lagi disambung cerita Intan. Memang dua makhluk itu sangat serasi. Sama-sama heboh.
Sepanjang jalan Yolan hanya diam memperhatikan pemandangan sekitar. Tak jarang Wira meliriknya seperti curi-curi pandang.
"Guys, ada yang mau ke toilet gak?" Tanya Yolan berbalik ke belakang.
Yang duduk di belakang dengan kompak menggeleng kepala. Yolan jadi berdecak.
"Sehati banget sih kalian." Dumelnya. Yolan sudah kebelet sekali ingin buang air kecil. Selama di pesawat dia sibuk sibuk tidur sampai tidak sempat ke toilet.
"Kamu mau ke toilet?" Tanya Wira tiba-tiba. Kontan Yolan menoleh.
"Mau." Jawab Yolan jujur.
"Di depan sana ada pom bensin. Kita berhenti di sana ya."
Yolan pun mengangguki. "Gak jauh kan Bang?"
Wira gantian menggeleng. "Engga."
Dalam hati pun Yolan merasa lega akhirnya penderitaannya akan berakhir.
Dan benar saja seperti kata Wira tadi, setelah mereka melewati satu penempatan, sekitar lima menit kemudian, mobil pun berbelok ke sebuah pom bensin.
Begitu mobil berhenti Yolan buru-buru melepas seatbelt nya dan hendak turun.
"Gue jangan ditinggalin lho!" Seru Yolan pada semua orang yang ada di mobil.
"Iyeeee!" Kata Amara.
"Tinggal aja ah." Ledek Intan.
"Ish awas aja ya lo Ntan, kalo berani." Ancam Yolan. Intan terkekeh senang tanpa rasa takut.
Setelah itu Yolan beneran turun dari mobil. Dia berlari kecil menuju toilet yang ada di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hi, Future!
Romance[Tamat] "Allahuakbar! Cowok siapa itu tadi, Mar?!" "Abang gue itu." "Sumpah demi apa?!" "Demi puja kerang ajaib." "SIALAN KENAPA LO GAK BILANG-BILANG KALO PUNYA ABANG GANTENG AMARA SAYANGGG!" *** Berawal dari yang katanya mau cari inspirasi buat skr...