Mark Harem [NCT] END

Ex Your Husband Is My Wife (2)

Haechan baru saja menyelesaikan take video untuk MV terbarunya.

"Kau akan pulang?"tanya manajer.

"Sepertinya tidak ,antarkan aku ke apartemen Mark Hyung" manajer Haechan mengangguk lalu menyuruh untuk supirnya segera pergi.

Tapi ketika sampai di apartemen Mark tidak ada ditempat bahkan dalam kondisi sudah malam.

"Apa ia pulang kerumah orang tuanya?"haechan pun menggelengkan kepalanya.

"Tidak mungkin, ayah dan bunda tidak ada dikorea sekarang"jawab haechan.

Haechan pun dengan penasaran menelpon sekretaris Mark.
Untuk menanyakan keberadaan suaminya itu.

Beberapa saat kemudian.

"Bagaimana?"

"Ternyata dia sedang melakukan perjalanan bisnis ke Itali " sang manajer mengangguk.

"Apa dia tidak memberitahukan hal ini kepadamu?"tanya manajer

"Pernah, tapi seharusnya 2 hari lagi"
Ya walaupun hubungan Mark dan haechan tidak seperti suami istri lainnya. Tapi setidaknya jika ada berpergian jauh mereka akan bercerita bukan bercerita akan tetapi hanya memberikan informasi saja.

"Aku akan tidur disini, Hyung bisa pulang"manajer pun mengangguk membereskan dahulu barang lalu pergi. Meninggalkan haechan yang terlebih dahulu masuk kamar.

......

Sedangkan yang dicari sekarang ini sedang berada dipesawat.

Jeno membawanya ke Itali, Mark belum sadar ia masih tidur di ruang tidur pesawat.
Ia membiarkan Mark beristirahat.

"Maaf tuan Jeno, tuan muda terbangun" Jeno yang mendengar itu kaget.

Ternyata Mark sudah bangun, tapi masih memegang kepalanya.

"Sayang kau baik-baik saja??"
Mark terkejut dengan kedatangan Jeno

"Jeno ? Ini dimana?"tanya Mark belum memproses keadaan nya.

"Pesawat"

"Hah?"Mark mengedarkan pandangannya lalu terakhir ke Jeno.
Jeno yang tersenyum kepadanya membuat Mark takut.
Ingin turun tapi ia tersadar akan sesuatu.
Bajunya ganti.
Menjadi Hoodie dan celana pendek ketat.
"Aku yang menggantikan bajumu"Mark memandang Jeno.

"Apa yang ingin kau inginkan?"tanya Mark

"Dirimu"jawab Jeno cepat.

Mark menggelengkan kepalanya, ini gak masuk akal dalam pikirannya.
Ia suami sahabatnya.

"Jangan gila Jeno!!"Jeno berusaha mendekati Mark tapi selalu mendapatkan pemberontakan.

"Aku mencintaimu Mark" Mark menggelengkan kepalanya.

"Jeno! Aku adalah suami sahabatmu ingat itu!"  Jeno tersenyum mengejek.

"Aku tanya apakah dirimu sudah pernah berhubungan dengan haechan?" Mark gak bisa menjawab

"Jangankan berhubungan kurasa berciuman pun tidak pernah bukan?" Sepertinya Jeno tepat sasaran.

"Itu bukan urusanmu!"sanggah Mark

"Tentu saja urusanku! Karena setelah ini kebahagian mu ada bersamaku"
Jeno membawa Mark duduk dipangkuannya dengan paksa.

"Lepas Jen!"tapi Jeno malah mengeratkan pelukannya.

Jeno memegang tangan Mark dengan erat.

"Sakitt Jen"rintih Mark.
Jeno pun melonggarkan cengkeramannya.

Jeno menatap Mark yang tampak kesakitan bahkan ketakutan.

"Kau takut?"
Mark tak menjawab.

"Biarkan aku pergi"lirih Mark
Jeno tersenyum.

"Tidak akan"

"Ahh jauhkan tangan mu" Jeno dengan beraninya meremas pantat Mark.

"Aku menyukainya jadi aku takkan melepaskannya" Jeno malah makin menjadi.
Mark terengah-engah, ia cukup mengeluarkan tenaga sekarang.

Jeno membaringkan Mark dengan dirinya diatasnya.

"Jeno jangan melewati batas!"
Peringat Mark.

Tapi Jeno tak perduli ia langsung menyatukan kedua bibir mereka.
Mark berusaha untuk menutup akses mulutnya.
Ia berjengkit kaget ketika mengelus perutnya sampai Mark tanpa sadar membuka mulutnya dan Jeno segera meloloskan lidahnya.

"Aehmm jenh"Desahan Mark lolos Tak terkendali.

"Kupastikan setelah ini kau tidak akan pernah lepas dariku Mark"

Hah...
Sebenarnya ini chapter udah ada dari kemarin-kemarin cuma tinggal finishing chapter aja tapi karena ada beberapa hal yang terjadi dan hal itu berat buat aku jadi ngebuat aku selesainnya lama.
Pengaruhnya kerasa banget ke aku.
Udah mah tugas banyak belum lagi ada organisasi terus ini ada masalah😭.

Doain ya guys semoga masalah aku cepet selesai dan bisa balik optimal lagi😢.

See you