"Nikah?"
Doyoung mengangguk."Sama.. dia?" Doyoung mengangguk lagi.
Mata Mark berkedip-kedip beberapa kali. Ini mimpi ya?? Mark serasa ingin segera bangun kalo begini.
"Iya Mark, kamu nikah. Kasian anak kamu, lahir gak punya ayah"
"Hah?!" Sang empu yang akan di nikahkan mulai binggung, tadi nikah sekarang dia sedang....... Hamil? Hey! Mark gak salah dengar kan?
Mark yang beberapa saat diam lalu tertawa karena merasa ini semuanya lelucon saja.
"Jangan bercanda Hyung, aku gak hamil. Aku ini cowok juga hahaha"masih diselingi dengan tawa.
Doyoung membekam mulut Mark yang tertawa didepan calonnya dan juga dengan keluarga calonya itu."Hyung gak bercanda! Kamu lagi hamil Mark. Coba lihat ini" Mark mengambil sebuah amplop coklat yang diberikan oleh Doyoung.
Mengerutkan keningnya ketika melihat ada namanya dan juga foto USG??
"Ini bercandakan? Iya kan Hyung?" Doyoung menggelengkan kepalanya.
"Kok bisa?!" Tanya Mark padahal dirinya yakin tidak melakukan seks dengan siapapun.
Doyoung malah suruh bertanya kepada orang yang sekarang menatapnya dengan tersenyum.
"Love... Kam—"
"Stop! Panggil gw Mark aja, oke?" Laki-laki yang berprofesi sebagai CEO itu mengangguk.
"Mark, kamu ingat 3 Minggu lalu kamu pernah ke bar?" Dengan ragu Mark mengangguk.
Oh sebentar!
"Jadi disana kita??" Jaehyun mengangguk.
Mark menutup matanya dan menunduk sambil merutuki kebodohannya, seharusnya ia sadar kenapa ia bisa di hotel saat ini. Dasar pabo!
"Mark kamu gak perlu takut, jaehyun akan tanggung jawab kok ya" seorang laki-laki cantik parubaya yang diyakini oleh Mark itu adalah ibunya jaehyun itu.
"Tunggu dulu, mungkin kita ngelakuin itu tapi masa langsung jadi sih?mungkin ini ada kesalahan hehe" Mark langsung jadi sih?! Gak mungkin lah.
"Tapi ini anak kita, kamu lihat kan?" Mark meringis melihat foto USG itu.
"Tapi kan bisa aja sabotase, apalagi aku gak ngerasain mual atau morning sicknes sama sekali. Jadi itu pasti bukan milik Mark!!"tunjuknya ke foto USG itu.
"karena saya yang ngerasainnya love.." sanggah jaehyun
"Hah?" Jaehyun mengangguk.
"Iya Mark, sudah seminggu ini jaehyun mual tiap pagi dan ngeluh pusing" ibunya jaehyun berkata.
"Kok bisa?" Mark membeo
"Bisa lah orang dia ayahnya!!"jawab Doyoung. Doyoung sudah pusing tiba-tiba adinya hamil terus gak diakuin lagi nih.
"Tapi kan.."
"Engga ada tapi-tapian! Bulan depan kalian harus menikah"putus Doyoung.
"Hyung!!" Doyoung menggelengkan kepalanya menolak sanggahan apapun dari adiknya itu.
Yang berarti ia harus menikah!
Seperti mimpi. Apa ini mimpi?"Aku gak mau ihh!! Hyung aja nikah sama dia!"
"Enak aja ! " Tolak Doyoung.
"Hyung udah punya johnny Hyung ya! "Mark mendengus lalu memanyunkan bibirnya itu.
"Jangan gitu bibirnya, nanti dicipok jaehyun tahu rasa Lo" Mark langsung menutup mulutnya dan melirik jaehyun yang masih tersenyum kepadanya. Ini orang gak kebas apa?
"Silahkan diminum uncle, maaf kita punya ini aja" Doyoung malah mengacuhkannya dan bicara tak jelas tentang pernikahan dengan ibunya jaehyun.
Merasa kesal Mark pergi ke kamar saja, tak sadar jika jaehyun mengikutinya.
"Kesel banget sihh!! Tiba ada utun disini?! Kok gak sadar ya?" Sambil mengangkat bajunya untuk melihat perutnya itu.
"Lucu banget sih kasih namanya utun" mark kaget ada jaehyun di kamarnya.
" Kok bisa disini?!" Tak membalas ucapan Mark, jaehyun malam memeluk Mark dari belakang, tadinya ingin melepaskan tapi ketik jaehyun mengelus perutnya Mark jadi nyaman.
"Suka perutnya dielus ya?" Mark mengangguk ragu.
Jaehyun tersenyum."utun jagain mommy ya, jangan buat mommy kecapean"
"Kok mommy?" Mark kan laki-laki. Minimal papa lah.
"Kan kamu ibunya, yang ngelahirin dia love"
"Iya yah" jaehyun tersenyum, Mark sedang berpikir sangat lucu dan imut.
Jaehyun pikir mengikuti sohibnya, Jungkook untuk ke bar di saat sibuk adalah hal yang paling mengesalkan tapi ternyata membuatnya bertemu dengan orang membuatnya sangat tergila-gila."Mau ke pasar malam gak?" Mark melotot dan melepaskan pelukannya.
"Serius?" Jaehyun mengangguk.
"Ayoo!!! Kita kesana! Mau lihat rollercoaster!" Seru Mark
"Gak mau naik?" Tanya jaehyun.
"Engga ah, takut utun kenapa-kenapa" Mark sambil mengelus perutnya.
Jaehyun yang merasa lucu mengelus pipi bulat anak itu."Ya udah ayoo!!" Tapi jaehyun malah menahannya.
"Pakai jaket dulu" tapi Mark malah menggelengkan kepalanya.
"Nanti utun-nya kedinginan love, pakai ya" jaehyun membuka lemari Mark dan mencari jaket untuk dipakai oleh ibu utun-nya itu.
"Nah gini kan gak dingin" jaehyun juga memakainya topi rajut yang ketemu di atas lemari.
"Siapp mommy sama utun-nya?" Mark mengangguk lucu.
Jaehyun mengandeng Mark keluar kamar, yang pastinya melewati ruang tamu yang masih ada keluarganya dan Doyoung.
"Lohh mau kemana?"tanya Doyoung yang penasaran melihat adiknya memakai jaket tebal dan juga topi. Terlihat seperti buntelan. Jadi bule banget.
"Mau ngajak utun ke pasar malam!"utun ? Semua orang yang disan binggung. Utun siap?
"Utun siapa?"tanya Doyoung
"Ini!!!" Tunjuknya ke perutnya.
"Ha?"
"Hyung, pinjem Mark dulu ya. Mau ke pasar malam nanti dibalikin kok" tanpa mendengar jawaban dari Doyoung Mark malah duluan menarik jaehyun pergi.
"Lahh tadi gak mau nikah? Kok sekarang udah punya panggilan buat anak aja"
Yuhuu!! Jaemark lagii hehe. Suka gak?
KAMU SEDANG MEMBACA
Mark Harem [NCT] END
RandomOneshoot/Twoshoot Mark Harem (Sub) Cast Member NCT Mark itu terlalu sempurna untuk dilewatkan Finish : 14 Agustus 2023