[ SUDAH TAMAT, TAPI DIMOHON UNTUK TETAP VOTE YA ]
Ini tentang Kai, Kailanza Ryder Shankara. Si mawar hitam. Cantik, namun mencekik. Ia berduri, ia menyakiti. Manusia baik yang badjingan. Kalimatnya manis, semanis racun yang membunuhku tanpa ampun.
...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
★★★★★
Mawar hitam yang cantik. Tampak berbeda ya, dan aku tahu bahwa aku tidak akan mampu mengabaikannya. Mereka bilang; jangan pernah petik mawar hitam sesuka apa pun kamu padanya! Katanya, mawar liar itu beracun.
Tapi aku tahu, mawar hitam itu sama seperti mawar-mawar lainnya. Setiap mawar itu berduri. Ia pun melukai. Namun aku yakin semua bisa kuatasi. Semua cinta itu menyakitkan. Aku tahu, bahwa dia yang aku cintai adalah dia yang kuizinkan untuk melukai. Mencintai seseorang artinya membuka peluang besar untuk dikecewakan.
Dan aku memutuskan untuk memetik mawar hitam itu. Tak peduli meski orang-orang melarangnya. Karena sejak awal aku memang telah terracuni. Pada tatapan hangatnya yang sebenarnya bisa setajam duri.
Semua hanya berawal dari kalimat; “Aku mencintaimu. Berikan semua yang aku mau, maka aku akan kabulkan segala hal yang ada di kepalamu.”
Kabulkan segala hal yang ada di kepalaku? “Termasuk enggak akan ninggalin aku?”
“Ya. Emang bisa aku ninggalin kamu, kalau kamu adalah rumahku?” Dia berkata dengan sungguh-sungguh, matanya berkilat tulus, senyumannya begitu halus. “Kamu tenang aja, aku enggak akan ninggalin kamu.” katanya, sebelum memadamkan api kecil di keningku dengan bibirnya.
Kailanza Ryder Shankara memperkenalkanku dengan Nirwana. Nirwana dusta. Mencekokiku dengan kalimat manis. Semanis racun yang membunuhku tanpa ampun.
Mawar hitam. Ia cantik namun mencekik. Ia badjingan, namun ia baik. Ia indah, sayang hanya fatamorgana. Ia mencintaiku seperti yang aku mau, tapi durinya menyakitiku lebih dari kemampuanku.
★★★★★
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mawar hitam : ?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
