(Reincarnation series)
Sebuah tragedi yang membawa rosa masuk kedalam novel 'must me' dan menjadi tokoh antagonis.
Seorang ibu yang jahat dan kasar. Tokoh yang paling Rosa benci dengan alasan logis. Namanya kelaya moergen.
.
Kecelakaan beruntun yang...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-Start the day with she-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
That's not my sketch, guys, all from pinterest, except the writing🦋
.
"Gak papa biar El aku bawa ke studio aja mah,"
"Tapi suhu tubuh El masih sedikit naik kel, kamu juga kan kerja disana, gimana kalo El rewel," Cemas nyonya rukawa sembari mengusap-usap punggung sempit El digendongan kelaya.
Mengenai masalahnya, kelaya masih harus mengingat perintah prima untuk segera kembali ke pemotretan. Dia juga butuh uang untuk melancarkan aksi yang mungkin akan ia persiapkan.
El harus memiliki masa kejayaan nya sendiri. Dia harus menjadi pemimpin di istana yang ia buat. Karena mungkin, status yang kini ia sandang akan tumbang ditengah jalan.
"Ada prima dan karyawan lain yang sigap jaga El mah, tadi aku udah kasih tau prima kalo aku bawa El,"
Wanita baya itu menghela nafas pasrah, ia hanya membantu mempersiapkan perlengkapan El agar bocah itu tetap hangat didalam dekapan ibunya. Selimut lumba-lumba dan pacifier yang setia berada di mulut El serta kaos kaki berornamen persis seperti selimut nya tersemat apik ditubuh si mungil yang sedang sakit.
Ren memang kurang ajar, disaat kelaya panik karena sampai dini hari bocah tengik itu belum juga mengembalikan anaknya, Ren malah tidur bersama El di kediaman rukawa, yakni rumah didepannya. Dini hari bibi mendatangi kediaman mewah itu untuk memastikan bahwa tuan muda rukawa sudah berada dirumah dan keberadaan tuan kecil Moergen ada disana. Tebakannya benar, El tengah ditangani tuan Refond selaku dokter anak khusus keluarga besar. Kelaya langsung saja bergegas menuju rumah besar tersebut. Tibanya disana, Ren mendapatkan siraman rohani dari dua wanita sekaligus. Velle beserta Kelaya.
Esok harinya ketika Kelaya hendak pergi menuju tempat kerja, Nyonya rukawa datang, beliau kaget mendapati El yang digendong menyamping begitu pula kelaya yang terlihat sangat rapih. Penolakan adalah hal pertama yang Velle ucapkan ketika Kelaya berniat membawa El ikut ke studio pemotretan.
