BlackVelvet || That's Me

30

Irene yang penasaran mengambil kertas yang telah diremat oleh Seulgi secara paksa. "Ini konyol." Setelah Irene melihat tulisan tersebut.

"Jalankan mobilnya Seul! Besok aku akan meminta bawahanku untuk membersihkannya dan mengganti kacanya." lanjut Irene.

Seulgi menganggukkan kepalanya, lalu lanjut menjalankan mobilnya.

🌹

Chaeyoung berdiri di balkon kamarnya, dengan flashdisk yang berada ditangannya. Memikirkan apakah keputusan untuk memberitahu Eonnie-nya mengenai Hae Jin adalah keputusan yang benar atau tidak.

Saat sedang memandangi flashdisk tersebut, suara deru mobil membuat atensi Chaeyoung berubah ke arah mobil yang masuk. Kaca belakang yang pecah membuat Chaeyoung tergesa-gesa keluar kamar dan menuruni tangga.

Melihat Chaeyoung yang tergesa-gesa membuat mereka semua yang berada di ruang tamu heran.

"Chaeyoung! kau ingin kemana?" tanya Wendy membuat langkah Chaeyoung terhenti tepat beberapa langkah sebelum Pintu utama.

Chaeyoung menggelengkan kepalanya menjawab Wendy, lalu melanjutkan langkahkan kakinya menuju pintu utama.

"Aku penasaran." ucap Jisoo bangkit dan mengikuti Chaeyoung diikuti dengan yang lainnya.

Chaeyoung menghampiri Irene dan Seulgi yang sedang menutup pintu mobil. "Ada apa dengan mobilnya?"

"Kau berlari?" tanya Irene tanpa menjawab pertanyaan Chaeyoung, gerakan Chaeyoung yang berusaha mengatur nafasnya membuat Irene berfikir bahwa Chaeyoung benar-benar berlari.

Chaeyoung mengabaikan pertanyaan Irene. "Ada apa dengan mobilnya?" Chaeyoung menghampiri mobil tersebut dan melihat pecahannya.

"Bodoh, jangan disentuh kau akan terluka." ucap Seulgi menghalangi jari jemari Chaeyoung yang ingin menyentuh pecahannya dengan cara menepis.

"Yaa! Kalian tidak apa-apa?" panik Wendy Melihat kaca belakang mobil yang pecah.

"Lihat, Wendy bertanya mengenai keadaan kami terlebih dahulu, sedangkan dirimu bertanya mengenai mobilnya!" ucap Seulgi pada Chaeyoung yang membuat Chaeyoung membalas. "kalian terlihat baik-baik saja. Justru kebalikannya mobil ini yang tidak baik-baik saja."

"Kau!" kesal Seulgi menunjuk Chaeyoung dengan marah.

Chaeyoung yang ingin membalas Seulgi, tertahan dengan suara Irene. "Sudah, hanya orang iseng yang melemparkan batu. Ayo masuk."

"Iya ayo masuk, Chaeyoung memancing beruang marah." ucap Lisa memutar balikkan tubuhnya dan berjalan lebih dulu masuk ke dalam rumah.

"Ya! Lisa!" teriak Seulgi kesal.

Jennie yang berada tidak jauh dari Seulgi menutup telinganya. "Eonnie! Jangan berteriak." ucap Jennie yang tanpa sadar juga sedikit berteriak.

"Sadarlah kau juga!" Sentak Seulgi meninggalkan Jennie yang menjadi kesal.

Jisoo menepuk bahu Jennie dan merangkul Jennie masuk. Agar pertengkaran kecil ini berhenti.

🌹

"Eonnie!" Panggil Chaeyoung pada Irene.