"Besok kau buat saja nugget ayam. Akan kubelikan ayamnya hari ini." Kata Seokjin pada Taehyung yang saat itu sedang menyetir sambil berkumandang hapalan bahasa.
"Untuk siapa?" Taehyung bertanya.
"Untuk Jungkook. Aku menawarinya kalau kau tidak lelah atau sakit, apa dia mau kau buatkan nugget ayam."
Taehyung melirik Seokjin sedikit sebal. Ingin dia pendam perasaan hah kenapa Seokjin berkata seperti itu pada Jungkook sementara kini Seokjin tanpa bertanya dulu apakah aku lelah atau tidak langsung menyuruhnya membuat Chicken Nugget.
"Ya tapi aku tak bisa membuatnya hari ini. Aku agak sibuk hari ini." Sahut Taehyung pada akhirnya.
"Besok saja."
"Iya."
Malam datang dan Seokjin berkata, "besok aku ikut membuat chicken nuggetnya. Pakai caraku."
Taehyung hanya mengangguk tak terlalu peduli. Lantas dia pergi tidur tanpa berpikir apapun lagi tentang chicken nugget.
Kala langit merebakkan kelamnya kelabu malam, Taehyung bangkit dan tak segera mandi. Ia menikmati hari liburnya dengan santai. Saat itu ia berpikir untuk membaca semua buku-bukunya, tapi kemudian Seokjin memanggilnya dan menyuruhnya membuat chicken nugget saat itu juga.
Taehyung hanya menjawab, "nanti dulu," tapi tak lama, mungkin tak sampai lima menit Seokjin menyuruhnya lagi sehingga ia pergi melangkahkan diri ke dapur dengan perasaan dongkol.
Taehyung mengeluarkan semua bahan dari kulkas, menyiapkan semua perlengkapan dapurnya, dan mulai bekerja.
Seokjin sudah ada di dapur ketika Taehyung mulai membuat chicken nugget. Laki-laki itu sedang mengupas mangga dan memakannya sendiri. Tak menawari Taehyung atau apa. Lalu setelah selesai dengan mangganya, Seokjin bergabung memasak bersama Taehyung.
"Aku mau menggoreng bawangnya." Kata Seokjin acuh tak acuh. Membuat Taehyung begitu muntab dan akhirnya pertengkaran kata demi kata terjadi diantara mereka.
Lantas bagaimana dengan chicken nuggetnya? Well mereka berdua menyelesaikannya. Seokjin dengan perasaan begitu puas pada diri sendiri karena egonya menang lagi. Sementara Taehyung dengan perasaan lelah, kesal, dan marah karena egonya terluka lagi.
Lalu Jungkook? Ah anak muda itu tak terlalu peduli pada Seokjin dan Taehyung. Ia hanya menikmati chicken nuggetnya tanpa tahu menahu bagaimana chicken nugget itu dibuat, pertengkaran model apa yang menjadi bumbu tambahannya, dan bahkan setelah Seokjin masuk rumah sakit pun karena kelelahan memenangkan egonya hanya agar namanya terlihat sangat mulia di depan Jungkook dan orang-orang lain, Jungkook tak tahu. Sama sekali tak tahu.
Tinggalah Taehyung yang hanya menghela napas berat melihat Jungkook melahap hanis chicken nugget itu dan bersiap mengantar Seokjin ke rumah sakit dan menghadapi kekonyolan ego seorang Seokjin.
Cela ressemble à la fin de 2022, mais c'est clair après la dispute sur les pépites de poulet
KAMU SEDANG MEMBACA
MAU MANDI TAPI SUDAH PERNAH
De Todo[Mature] Bisa jadi rangkaian diksi. Bisa jadi kumpulan puisi. Bisa jadi deretan fiksi. Bisa jadi buah-buah mimpi. Bisa jadi pilihan lain selain mati. Seperti semua hal bisa jadi. ©VanillaBear2019