9.Awal Yang Baik

181 33 4
                                    

"Ya,Yang Mulia Pangeran Saga menyelamatkan mu dari awal kau tak sadarkan diri sampai kau bangun sekarang" Reve menganggukan kepalanya.

Menyadari ada yang mengawasi,Windy membungkam mulut Reve lalu mengayunkan tangan nya ke sebuah pintu dan melesatkan sebuah bunga es tajam dan langsung menancap di dinding batu.

"Keluarlah! Jangan bersembunyi!" Windy berteriak.

Langsung saat itu Pangeran Saga keluar sambil mencabut bunga es tajam yang tertancap di dinding lalu menghancurkan nya.

"Yang Mulia?" Windy mundur melihat Pangeran Saga berjalan menghampiri nya dengan tatapan tajam dari mata yang tertutupi topeng. Reve saat itu langsung menghilang meninggalkan mereka berdua agar suasana tidak menjadi canggung.

Pangeran Saga secara tiba-tiba menarik Putri Windy ke dalam pelukan nya lalu memeluknya dengan erat. Putri Windy sangat terkejut dengan perilaku Pangeran Saga dan hanya terdiam tidak merespon.

Saga mengelus kepala Putri Windy sambil mengatakan,"Terima kasih sudah bangun Yang Mulia"

Mendengar ucapan Pangeran Saga,hati Windy berdegup sedikit lebih kencang dari biasanya. Wajahnya menjadi memerah karena tersipu mendengar ucapan Saga.

"Kau lihat,untung saja ayah mencegahmu mengikuti Windy. Jika kau ada disana,maka keadaan akan menjadi sangat canggung" Ucap Kaisar Greffin.

Tenyata,dari jendela Kaisar Greffin,Irena dan Sherinn sedang memperhatikan Pangeran Saga dan Putri Windy berpelukan. Mereka sangat bahagia akhirnya Windy bisa menemukan orang yang tulus mencintai dirinya.

"Aku baru pertama kali melihat Windy dipeluk oleh pria tapi dia tidak memberontak" Joanne ikut bergabung.
"Putri Joanne,melihatmu disini aku jadi teringat sesuatu" Kaisar Greffin menatap Joanne.
"Ada apa ayah?" Tanya Putri Joanne.

"Soal Tuan Muda Derek,kapan dia akan kembali? Kalian seharusnya sudah menikah tahun ini" Ujar Kaisar.
"Ayah! Jangan membicarakan lagi Tuan Muda Derek. Aku akan mencoba untuk melupakanya" Balas Joanne.

Holland dan Antonio tidak sengaja mendengar nama Derek disebut dan mereka saling menatap.

"Derek?" Antonio penasaran

"Apakah mereka sedang membicarakan Tuan Muda Derek Timothy?" Tanya Holland.
"Sepertinya iya. Mereka membicarakan Derek dari keluarga Timothy

"Sedang apa kalian disini?" Putri Yemi dan Pangeran Joshua datang.

"Hey! Kalian mengejutkan aku!" Ujar Antonio.

"Mencurigakan,apa yang kalian lakukan disini?" Tanya Putri Yemi.

Pangeran Holland tanpa banyak bicara langsung mengarahkan Yemi untuk melihat ke arah luar. Pandangan Yemi langsung terfokus pada Windy yang sedang berpelukan dengan Pangeran Saga.

"Wow! Pemandangan yang indah" Yemi gembira.

Saat Yemi sedang menatap keluar,sebuah tangan menggenggam Yemi. Saat menoleh,Pangeran Joshua tersenyum menatap Putri Yemi.

"Banyak hati yang mekar seperti bunga disini" Reve tiba-tiba muncul.

"Wah!!"

Yemi,Joshua,Holland serta Antonio dikejutkan dengan keberadaan Reve yang tiba-tiba diantara mereka.

"Kau bisa tidak jika datang menghampiri kami jangan membuat terkejut? Aku sudah dua kali terkejut karena kedatanganmu!" Ucap Holland.

"Maaf Yang Mulia,tapi memang ini sudah menjadi kebiasaanku sejak dulu" Balas Reve.

Tiba-tiba Irena dan Sang Kaisar datang mendekati Joshua dan melihat tampak akrab dengan sosok Reve yang terlihat menyeramkan.

"Reve" Panggil Kaisar.

Dark Velvet ; All I Wanna Do [THE END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang