"Kapan kamu akan membayar hutang kedua orang tua mu?!"
"Maaf tuan, tapi saya belum mempunyai uang"
Banyak pria bertubuh besar masuk ke dalam rumah dan mengacak-acak isi rumah, krist berlari menghampiri orang tersebut agar berhenti dan menangis.
"Tolong beri saya waktu, tuan" ucap krist sambil berlutut, krist tak mungkin melawan mereka semua, tak lama dua orang berbaju hitam menarik kedua orang tuanya.
"Lepaskan orang tua ku!!" Ucap krist marah, kemudian ia hendak melayangkan pukulan di wajah pria itu, krist mencoba untuk melawan mereka semua satu persatu demi menyelamatkan kedua orang tuanya namun beberapa menit kemudian terdengar suara tembakan menggelegar, tampak tubuh kedua orang tuanya sudah terjatuh tak sadarkan diri dengan banyak darah yang menggenang di sana.
Tubuh krist terasa lemas melihat tubuh kaku kedua orang tuanya krist menangis dan hendak menghampirinya namun pria bertubuh besar itu seakan enggan memberi krist kesempatan untuk mengucapkan kata terakhir kepada orang tuanya, tubuh lemas krist langsung di tarik di bawa keluar dari rumah dan di masukan paksa ke dalam mobil. . . . . . Entah ini hari ke berapa krist di kurung dalam satu ruangan, dia setiap hari di siksa bahkan tak di berikan makanan yang layak. Sedikit cerita tentangnya, krist adalah seorang pria sederhana yang tinggal bersama kedua orang tuanya, karna hidup mereka terlalu miskin membuat kedua orang tua krist mempunyai banyak hutang termasuk ke orang yang tengah menculik dirinya sekarang.
krist sudah berusaha keras untuk membayar hutang tersebut namun gajinya tak seberapa dan tak bisa menutupi hutang itu, hingga akhirnya kemarin banyak pria bertubuh besar datang ke rumah untuk menagih hutang lagi namun krist masih tak mempunyai uang hingga itulah yang terjadi, kedua orang tuanya di bunuh di depan matanya sendiri, krist menangis mengingat kejadian pahit itu.
Tak lama pintu ruangan terbuka, krist melihat seorang pria besar baru saja masuk, krist meremas tangannya sendiri kemudian berlari menghampiri pria itu dan memukulnya hingga terluka parah, krist mencoba untuk berlari keluar menyelamatkan dirinya dari neraka yang di hadapinya beberapa hari itu.
Krist kebingungan mencari jalan keluar karna mansion itu benar-benar luas, sedangkan banyak pengawal mulai mengejarnya, krist naik ke tangga dan berlari ke lantai atas, saat tiba di atas tanpa sengaja krist menabrak seseorang hingga keduanya sama-sama terjatuh dengan posisi krist menimpa tubuh pria yang di tabraknya itu, keduanya saling menatap, tak lama beberapa pengawal tiba dan langsung menangkap tubuh krist.
"Maaf tuan muda, ini hanya seekor tikus kecil yang mengganggu" ucap pengawal itu sedangkan krist masih berusaha untuk melepaskan dirinya dan menatap pria yang di tabraknya tadi seolah memohon agar pria itu membantu dirinya.
Singto beranjak dari posisinya dan membenahi pakaiannya sembari menatap pria yang tengah di pegang oleh anak buah papanya, ia menatap wajah pria itu sekilas kemudian beberapa anak buah papanya langsung membawa pria itu untuk pergi dari sana.
Singto memungut dotnya yang terjatuh, ia membersihkannya dan memasukannya lagi ke dalam mulutnya kemudian melanjutkan langkahnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
