Epilog

5.6K 446 32
                                    

Gadis bermata kucing yang dahulunya memiliki sikap seenaknya karena kedua orang tuanya terlalu memanjakannya, kini gadis itu berubah menjadi wanita dewasa serta menjadi seorang istri dan ibu yang sangat baik.

Setelah perceraiannya bersama Kim Jisoo, wanita bermata kucing itu lantas memutuskan untuk menikah dengan wanita yang memang sudah ia cintai sejak lama, dia memang bukan cinta pertama untuk wanita bermata kucing itu, namun sosok wanita jangkung itu dapat merubah segalanya di kehidupannya yang membuat hatinya kian menetap di satu tempat dan wanita beruntung itu bernama Lalisa Manoban.

Tak terasa, perjalanan pernikahan mereka sudah melewati tahun ke tahun, tepatnya sudah tujuh tahun lamanya keduanya memutuskan untuk menikah dan hubungan keduanya semakin harmonis di tambah saat Kim Jennie memutuskan untuk melakukan IVF dan mendapatkan sosok bayi kembar pada kandungannya, hal itu membuat bumbu pernikahan mereka semakin lengkap dan keduanya terlihat semakin tak ingin berpisah.

Lalisa telah menepati janjinya untuk menjaga istri dan keluarga kecilnya apapun yang terjadi, bahkan saat ini, dialah yang diminta sang ayah mertua untuk melanjutkan perusahaannya sebab Lisa tidak ingin jika Jennie yang memegang perusahaannya dan menyuruh Jennie agar fokus pada pekerjaan rumah saja.

Lisa meminta agar Jennie cukup fokus tuk menjadi istri dan ibu terbaik untuk rumah tangga mereka dan Jennie sungguh melakukannya.

"Daehan, Daehyun, berhentilah berlari, kalian sungguh ingin melihat Mommy marah, huh?" Jennie mulai mendengus kala meneriaki sang buah hati kembar yang sedang memutar berlari mengitari seisi kamarnya.

Ini sudah hampir satu jam setelah Jennie berhasil memandikan keduanya, namun Jennie masih belum berhasil memakaikan keduanya pakaian karena kedua putranya itu hanya sibuk berlari.

Ya, Jennie dan Lalisa memutuskan untuk memberikan nama pada putra kembarnya Kim Daehan Manoban dan Kim Daehyun Manoban, sebab keduanya hanya tak ingin melupakan sosok Daehan yang sempat menjadi putra dari Jennie dan juga Jisoo.

Meski Daehan pertama sudah tiada, mereka hanya ingin selalu mengenangnya dengan nama indah itu.

"Kami tidak ingin menggunakan baju itu jika bukan Dada yang memakaikannya, Mom!" Ujar Daehan yang lima menit lebih dulu lahir di banding Daehyun.

Usia keduanya telah menginjak enam tahun setengah dan semakin menambahnya usia membuat Jennie harus banyak bersabar menghadapi sikap putra kembarnya itu yang terkadang membuatnya sangat lelah karena memang Jennie lah yang seharian bersama mereka.

"Ne, benar kata Hyung, aku juga ingin Dada yang memakaikannya." Ujar Daehyun yang menimpali sang kakak serta mereka masih sibuk berlari dan hanya menggunakan celana dalam di tubuhnya.

Jennie menggigit bibir bawanya dan memijat pelipisnya. "Wae? Biasanya juga Mommy yang memakaikan kalian pakaian, kemarilah atau mommy akan hukum kalian menghadap tembok!" Jennie mulai mengancam keduanya dan itu terlihat tidak main-main.

"Anniya! Teman-teman kami di sekolah mengejek kami karena pakaian yang Mommy berikan, Mommy selalu mengancingkan bajuku hingga menjepit leherku dan memasukan bajuku ke dalam celana."

"Hyung benar, Mommy. Di tambah jika Mommy yang menyisir rambut kami, itu terlihat sangat rapi tidak seperti yang Dada lakukan, kami terlihat sangat keren dan sempurna dengan rambut yang berdiri ke atas serta baju yang dikeluarkan, iya 'kan, Hyung?" Timpal sang adik lagi.

Itulah yang membuat kedua bocah itu menolak jika Jennie yang merapikan pakaian mereka, karena teman-teman mereka mengatakan mereka terlihat kuno dan jika Lalisa yang merapikan penampilan mereka, semua temannya memujinya mengatakan bahwa keduanya sangat keren.

HOME (JENLISA) GXG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang