CHAPTER 21

1.8K 72 8
                                    

Hai ...😊

Jangan lupa buat vote ⭐di setiap chapter nya...

Dan juga buat follow akun aku!📍

Oke langsung aja...😉

😉

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




5 tahun berlalu, tiga anak kecil yang tadinya kelas 6 SD. Kini telah menginjakan kaki dikelas 2 SMA populer di salah satu kota Jakarta.

SMA ANTARIKSA 13, ketiganya berada disatu kelas yang sama. Yaitu, XII IPS 3  yang berisikan anak anak ambis beserta konyol dan berbagai macam lainya.

Umurnya yang dulu 11 tahun, kini menginjak umur 17 tahun. Tentunya masa masa remaja yang akan dilewatinya tidak mudah.

Hessa, anak satu ini yang memang tidak berubah menjadi baik. Dan malah semakin jahil, contohnya sekarang.

"Woiiii semuanya!" Teriak lantang Hessa, mengalihkan pandang seisi kelas yang saat ini tengah menunggu bel masuk, setelah istirahat pertama.

Dengan serempak menoleh, memusatkan perhatiannya pada Hessa yang berdiri di depan. Mereka menyahut, "apa?"

"Pengen kaya, gak?" Tanya Hessa yang dijawab anggukan oleh beberapa siswa dan siswi.

"Kalau saranya gak penting, mending duduk deh. Sa!" Celetuk salah satu siswa.

"Iya, ntar kaya kemarin lagi! Gara gara ikutin saran lo, kita sekelas dihukum!" Sahutnya yang lain.

"Eitsss, tenang aja. Kali ini, gue kasih tau saran yang bener bener bagus!" Ucap Hessa penuh semangat.

"Yaudah, apaan cepet!" Balas salah satu siswi tak sabar.

"Kalian semua, punya ginjal 2 kan?" Tanya sekali lagi, yang dibalas anggukan oleh semuanya.

"Nah, bagus!" Lanjutnya

"Terus, apa? Jangan kelamaan deh sa!" Sahut Ngotot siswa yang duduk dipojok.

"Sabar kenapa, sih!" Jawab Hessa memutar bola matanya malas.

Sedangkan disisi lain, 2 siswa yang posisinya duduk sebangku.

"Lo, percaya apa yang diucapin Hessa kali ini. Gas?" Razkal bertanya kepada Ragas, sahabat sebangkunya.

"Gue punya feeling, kali ini saranya nyeleneh lagi!" Ujar Ragas, dengan tetap memperhatikan Hessa yang tak kunjung berucap.

"Oke, sesuai dengan isi otak gue! Sekarang kita lihat!" Balas Razkal senang.

My Little Boyfriend [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang