Setelah mendengar semua penjelasan dari sasa, anrez dam tiara pamit terlebih dahulu karena harus menjemput surya di kantor polisi
"Kamu kenapa diem aja ra?" Tanya anrez memecah keheningan
"Ee.. gpp" jawab tiara
"Ada yang lagi kamu pikirin? Atau ada yang mau kamu tanya ke aku?" Tanya anrez yang tetap fokus ke jalanan
"Bisa nanti aja enggak ngobrolnya? Aku lagi gak mood" ucap tiara
"Okee gpp, take your time" ucap anrez
Mungkin anrez tau apa yang ada di pikiran tiara, anrez juga tidak lupa jika mereka tidak baik-baik saja, sebelum kejadian kemarin, ada kesalahpahaman yang belum diselesaikan oleh mereka, wajar jika tiara sejak tadi lebih memilih diam
"Papa" panggil tiara sesampainya di kantor polisi
"Udah selesai semuanya pak?" Tanya anrez pada Sandi
"Semuanya sudah selesai, dan pak surya juga sudah bebas" ucap sandi
"Terimakasih pak sandi" ucap surya
"Sama-sama pak surya" ucap sandi
"Kalau gitu, saya pamit, pak surya, tiara, anrez" ucap sandi
"Terimakasih pak" ucap anrez sambil menjabat tangan sandi
"Sama-sama, sudah tugas saya membantu anda" ucap sandi lalu pergi meninggalkan mereka
"Silahkan om" ucap anrez
mereka masuk ke dalam mobil anrez, anrez di kursi kemudi, surya di samping anrez dan tiara duduk di bangku belakang
"Terimakasih anrez kamu sudah membantu saya dan keluarga saya" ucap surya
"Sama-sama om" ucap anrez
"Ini juga karena saya, kesalahan saya yang membuat om dan tiara terseret dalam masalah ini"
"Secara pribadi saya minta maaf om" lanjut anrez
"Semua sudah selesai rez, dan dengan adanya masalah ini, om jadi sadar, keluarga di atas segalanya" ucap surya
"Kita akan tetap di rumah ini!" Tegas david pada fany
"Kita udah menikah david, aku mau kita mandiri" ucap fany
"Terus fika gimana?! Papa gimana? Aku gak mau ninggalin adik dan papa aku fany!" Tegas david
Refan yang mendengar keributan itu pun masuk
"Udahlah vid, lo turutin aja kenapa sih" ucap refan
"Lo! Gausah ikut campur pengecut!" Ucap david
"David jaga bicara kamu" tegur refan
"Dia orang yang tega ngerusak kebahagiaan adiknya sendiri, apa masih pantas dihargai orang seperti ini?!"
"Dan satu lagi! Dia gak akan bisa ngurus fika dan papa, karena yang dia pikirin cuma uang uang dan uang!" Umpat david
"Jaga bicara lo vid!" Ucap refan
"Jaga sikap lo bangs*t!" Umpat david
"Lo gak berhak ikut campur urusan rumah tangga gue, mending lo pergi dan urusin karir yang lo bangga banggain itu!" Ucap david keras
"Dan jangan pernah lo anggap anak yang ada di kandungan fany itu anak lo! Karna lo udah lepas dari tanggung jawab itu ngerti!" Tegas david
"Gak bisa gitu vid" sanggah refan
"Lo udah buang dia! Dan nanti lo gak mau dibuang? Kalo mau dihagai hargain orang tolol!" Tegas david lalu mendorong refan keluar dari kamarnya dan menguncinya
