Disclaimer!
TSS 6 tidak memiliki hubungan erat dengan TSS 1-5, TSS 6 menceritakan mengenai pengalaman tidak terduga yang terjadi pada Emily semenjak dirinya sudah mulai mengambil alih untuk menjadi seorang detektif sama seperti ibunya, Mia.
[TONTON...
Jika ada yang belum bisa move on dari Emily dan kawan-kawannya di "The Secret Series", sepertinya untuk saat ini kalian harus bisa move on karena akan ada novel baru berjudul:
"911 Series"
Pastinya kalian bisa berkenalan dengan karakter baru di series tersebut><
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
※※※
911 Series [1]: The Caller.
"Don't answer it!" ["Jangan jawab telepon itu!"]
Catherine mendapatkan panggilan masuk dari nomor yang tidak dikenal dan mengatakan bahwa dia hanya memiliki waktu 24 jam sebelum si penelepon datang membunuh dirinya semenjak Catherine memutuskan untuk bekerja sebagai seorang operator 911 di Departemen Kepolisian Kota New York. Akankah upaya pembunuhan yang dilakukan untuk Catherine bisa berhasil?
※※※
"911, sampaikan keadaan daruratmu."
"Nyonya, nyonya tolong aku—"
"Bisa kau beritahu siapa namamu?"
※※※
"Kau tidak menekan tombol lantaimu?" tanya wanita itu.
"Egh?" Catherine menoleh. "Aku juga berada di lantai yang sama denganmu."
"Benarkah?" tanyanya antusias.
Catherine mengangguk sembari tersenyum canggung.
Wanita itu menyodorkan tangannya ke arah Catherine.
※※※
"Beruntungnya, kau mau menjawab panggilanku, Cathy. Jika tidak, aku akan menghampirimu kembali."
"Apa yang kau inginkan dariku?!"
"Tidak banyak. Aku hanya ingin bertemu denganmu, menatap wajahmu, bersetubuh denganmu."
"Persetan denganmu! Aku bukanlah perempuan murahan!"
"Kau terlalu emosional, Cathy," jawabnya santai.
"Siapa kau sebenarnya?!"
※※※
"Kau hanya memiliki waktu 24 jam untuk menjelaskan kepada mereka bahwa semua ini terjadi karena ulahmu, Cathy." Pria itu terdiam sejenak. "Jika tidak, kau akan mati di tanganku sendiri."
※※※
Ingat tanggalnya!
Sampai jumpa di 911 Series
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.